Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Perubahan Iklim

Letusan Gunung Berapi Dinginkan Permukaan Bumi

Foto : Asaad NIAZI / AFP
A   A   A   Pengaturan Font

"Satu pertanyaan besar adalah, apakah dampak luar angkasa terjadi menjelang akhir zaman es terakhir, sekitar 13.000 tahun yang lalu ketika lapisan es yang menutupi Kanada mencair, dan menyebabkan pendinginan mendadak yang mendorong belahan bumi utara kembali ke zaman es selama satu tambahan 1.200 tahun?" tutur dia.

Waters dan tim menemukan bahwa di dalam gua terdapat lapisan sedimen, pertama kali diidentifikasi oleh Thomas Stafford (Stafford Research Laboratories, Colorado), yang berasal dari waktu dampak yang diusulkan. Hal tersebut dapat menjawab pertanyaan dan bahkan mungkin mengidentifikasi pemicu yang memulai hawa dingin kuno. Bahkan peristiwa tersebut, kata Waters, juga kemungkinan turut menyebabkan kepunahan mamalia besar seperti mammoth, kuda, dan unta yang pernah berkeliaran di Amerika utara.

"Pekerjaan ini menunjukkan tanda geokimia yang terkait dengan peristiwa pendinginan tidak unik, tetapi terjadi empat kali antara 9.000 dan 15.000 tahun yang lalu," kata Alan Brandon, profesor geosains di University of Houston yang adalah kepala tim peneliti.

Dengan demikian, kata Brandon, pemicu peristiwa pendinginan ini tidak berasal dari luar angkasa. Bukti geokimia sebelumnya untuk meteor besar yang meledak di atmosfer justru mencerminkan periode letusan gunung berapi besar.

"Saya skeptis," kata Brandon. "Kami mengambil setiap jalan yang kami bisa untuk memberikan penjelasan alternatif, atau bahkan menghindari, kesimpulan ini. Letusan gunung berapi telah dianggap sebagai salah satu penjelasan yang mungkin tetapi umumnya ditolak karena tidak ada sidik jari geokimia yang terkait."
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top