“L’Albiceleste" Siap Lanjutkan Kebangkitan

DOHA - Setelah lolos dari penyisihan grup secara dramatis, hanya tiga hari kemudian, Argentina dan Australia bertemu di babak 16 besar di Stadion Ahmad bin Ali, Minggu (4/12) dini hari WIB. Petualangan kedua negara di Piala Dunia Qatar 2022 berlanjut ke babak sistem gugur.

L'Albiceleste bangkit usai kekalahan mengejutkan dari Arab Saudi di laga pembuka. Sedangkan Australia pulih usai takluk di tangan Denmark. Setelah mengatasi awal yang goyah, skuad Argentina termotivasi kemenangan atas Meksiko dalam pertandingan kedua di Grup C. Mereka mengamankan tempat babak 16 besar dengan mengalahkan Polandia di laga terakhir.

Lionel Messi menyia-nyiakan kesempatan untuk membuka skor dari titik penalti di babak pertama. Tapi, dominasi Argentina selama 90 menit terbayar dengan kemenangan atas Polandia yang membuat mereka berada di puncak klasemen grup. Setelah Alexis Mac Alliste membuat terobosan hanya beberapa detik setelah jeda, gol Julian Alvarez menit ke-67 membantu Albiceleste meraih dua kemenangan beruntun dengan skor 2-0.

Hasil tersebut membuat untuk ke-11 kalinya dalam 12 edisi Piala Dunia terakhir, Argentina melaju ke fase sistem gugur. Albiceleste tetap menjadi favorit untuk mengangkat trofi Piala Dunia akhir bulan ini. Jelang laga kontra Australia, Scaloni mengeluhkan fakta bahwa tim asuhannya harus kembali bertanding setelah hanya istirahat dua hari.

Meski demikian, dia paham bahwa tidak ada alasan yang akan diterima oleh publik di Argentina. Untuk mengatasi kekhawatiran tentang kelelahan, pelatih pemenang Copa America itu dapat menurunkan beberapa pemain cadangan, seperti Mac Allister, Alvarez, dan Enzo Fernandez. Meski demikian, Messi masih memikul banyak beban. ben/G-1