Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Konflik di Ukraina I Putin: Perang di Ukraina akan Perkuat Russia

Kyiv Dukung Penempatan Pasukan PBB di PLTN

Foto : AFP/IAEA/Diego Candano Laris

Tim Pemantau IAEA I Dua anggota tim dari Badan Energi Atom Internasional (IAEA) berada di atap kantor pengelola PLTN Zaporizhzhia untuk memantau situasi di sekitar pembangkit listrik tenaga nuklir itu pada 1 September lalu. Pada Selasa (6/9) lalu, IAEA merilis laporan bahwa situasi di PLTN Zaporizhzhia tidak dapat dipertahankan.

A   A   A   Pengaturan Font

Ukraina mendukung usulan agar pasukan penjaga perdamaian PBB dikerahkan di PLTN Zaporizhzhia yang diduduki Russia. Dukungan Ukraina ini disuarakan setelah IAEA merilis laporan yang mengatakan situasi di PLTN itu tak dapat dipertahankan.

KYIV - Operator nuklir Ukraina pada Rabu (7/9) mengatakan bahwa mereka akan mendukung pengerahan pasukan penjaga perdamaian PBB di pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Zaporizhzhia yang diduduki Russia. Pernyataan dukungan ini disuarakan sehari setelah pengawas atom PBB menyerukan zona keamanan di sekitar lokasi itu.

Sebelumnya pada Selasa (6/9) Badan Energi Atom Internasional (International Atomic Energy Agency/IAEA) merilis sebuah laporan yang mengatakan bahwa situasi di PLTN terbesar di Eropa tidak dapat dipertahankan. Laporan itu diumumkan setelah IAEA mengirim tim ke PLTN Zaporizhzhia pekan lalu.

Dalam laporannya, IAEA menyerukan didirikannya zona keamanan demiliterisasi di PLTN yang ada di Ukraina selatan itu yang diambil alih Russia pada Maret lalu. Karena kerapnya terjadi penembakan di sekitar PLTN Zaporizhzhia, memicu kekhawatiran akan bencana nuklir. Ukraina dan Russia saling menyalahkan atas penembakan di lokasi itu, yang berlanjut pada Selasa ketika laporan IAEA dirilis.

Operator nuklir Ukraina, Energoatom, mengatakan pada Rabu bahwa pihaknya akan mendukung pengerahan pasukan penjaga perdamaian PBB ke fasilitas itu dan menyerukan agar pasukan Russia pergi.

"Salah satu cara untuk menciptakan zona keamanan di (PLTN) adalah dengan membentuk kontingen penjaga perdamaian di sana dan penarikan pasukan Russia," kata kepala Energoatom, Petro Kotyn, dalam sebuah sesi wawancara yang disiarkan televisi Ukraina.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top