Kunjungan Wisman Naik 206,25%
WISATA UNGGULAN - Foto udara sejumlah wisatawan menikmati suasana kawasan wisata Telaga Sarangan di Magetan, Jawa Timur, Minggu (8/5). Ribuan wisatawan dari berbagai daerah memanfaatkan hari terakhir libur Lebaran.
Foto: ANTARA/FIKRI YUSUFJAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) melansir data jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia melalui pintu masuk utama pada Maret 2022 mencapai 40.790 kunjungan atau naik 206,25 persen dibandingkan Maret 2021.
"Jumlah kunjungan wisman pada Maret 2022 naik sangat impresif jika dibandingkan Maret 2021, sedangkan jika dibandingkan Februari 2022, kenaikannya 121,02 persen," kata Kepala BPS Margo Yuwono saat konferensi pers di Jakarta, Senin (9/5).
Adapun jumlah kunjungan wisman pada Maret 2022 terdiri atas wisman yang berkunjung dengan moda angkutan udara sebanyak 39.060 kunjungan, moda angkutan laut 1.409 kunjungan, dan moda angkutan darat 319 kunjungan.
- Baca Juga: Program MBG Pacu Ekonomi Daerah
- Baca Juga: Pengembangan SDM Sektor Jasa Keuangan Diperluas
Kemudian, jumlah kunjungan wisman dengan moda angkutan udara melalui pintu masuk utama pada Maret 2022 melonjak sebesar 203,94 persen dibandingkan dengan Maret 2021.
Jumlah kunjungan wisman melalui Bandara Ngurah Rai-Bali menunjukkan peningkatan yang fantastis sebesar 487.133,33 persen menjadi 14.617 dari 3 kunjungan.
Lalu, Bandara Internasional Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Bandara Soekarno-Hatta (Banten) juga mencatat kenaikan tajam, masing-masing sebesar 500,00 persen dan 128,90 persen. Kenaikan terendah tercatat pada kunjungan wisman melalui Bandara Juanda (Jawa Timur) sebesar 9,62 persen.
Di sisi lain, Bandara Ahmad Yani (Jawa Tengah) dan Bandara Sultan Syarif Kasim II (Riau) mengalami penurunan 100,00 persen, sementara Bandara Kualanamu (Sumatera Utara) dan Bandara Sam Ratulangi (Sulawesi Utara) mengalami penurunan masing-masing sebesar 75,56 persen dan 58,42 persen.
Dengan demikian, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia melalui pintu masuk utama dari Januari hingga Maret 2022 mencapai 74,38 ribu kunjungan atau naik 228,24 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2021.
Jumlah kunjungan wisman pada periode Januari hingga Maret ini terdiri atas wisman yang berkunjung dengan moda angkutan udara sebanyak 71.450 kunjungan, moda angkutan laut 2.153 kunjungan, dan moda angkutan darat 779 kunjungan.
Tingkatkan Kerja Sama
Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, mengharapkan ada peningkatan jumlah wisatawan antara Indonesia dan Singapura sebagai upaya pemulihan pascapandemi Covid-19.
Hal ini disampaikan saat dirinya menemui Menteri Luar Negeri Singapura, Vivian Balakrishnan, di Singapura untuk berdiskusi tentang upaya meningkatkan kerja sama sektor pariwisata guna membuka lapangan kerja.
"Beliau adalah teman baik. Kami percaya dengan ada upaya pemulihan pascapandemi," ucap Menparekraf Sandiaga Uno dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Senin (9/5).
Ia mengatakan Indonesia dan Singapura telah berhubungan baik selama ini dalam sektor pariwisata. Misalnya, Kota Batam dan Bintan yang berada di Kepulauan Riau memiliki angka kunjungan cukup tinggi atas kedatangan warga negara Singapura.
Menparekraf Sandiaga Uno sangat mengharapkan hal tersebut dapat meningkatkan jumlah lapangan pekerjaan, baik di Batam dan Bintan maupun area di sekitarnya.
Redaktur: andes
Penulis: Antara, Mohammad Zaki Alatas
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Cagub Khofifah Pamerkan Capaian Pemprov Jatim di Era Kepemimpinannya
- 2 Ini Klasemen Liga Inggris: Nottingham Forest Tembus Tiga Besar
- 3 Cawagub Ilham Habibie Yakin dengan Kekuatan Jaringannya di Pilgub Jabar 2024
- 4 Cagub Luluk Soroti Tingginya Pengangguran dari Lulusan SMK di Jatim
- 5 Cagub Risma Janji Beri Subsidi PNBP bagi Nelayan dalam Debat Pilgub Jatim
Berita Terkini
- Arah Pembangunan Pusat dan Daerah Harus Selaras
- Jaga Wibawa Institusi, Pimpinan Harus Buka Borok Birokrat yang Korup
- Harris-Trump Terus Kampanye saat 75 Juta Warga Telah Mencoblos
- Dokter Spesialis Ini Ingatkan Aktivitas dan Latihan Fisik Rutin Bisa Kurangi Risiko Stroke
- Indonesia dan Russia Gelar Latgab Angkatan Laut