Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Konsumsi Masyarakat

Kunjungan Ritel dan Restoran saat Ramadan Naik

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Mandiri Institute mengungkapkan angka kunjungan ke pusat belanja dan restoran melonjak menembus batas 100 persen pada jam-jam sibuk selama Ramadan 2021 yang mengindikasikan telah kembali normalnya aktivitas di kedua tempat tersebut.

"Secara spesifik, kunjungan ke pusat belanja pada awal April 2021 telah mencapai 128 persen dibandingkan dengan kapasitas normal di jam-jam sibuk. Monitoring tingkat kunjungan ini dilakukan terhadap 5.872 tempat belanja yang tersebar di 9 kota besar. Lonjakan kunjungan ke tempat belanja di Makassar dan DKI Jakarta merupakan kontributor utama lonjakan kunjungan secara nasional," kata Head of Mandiri Institute Teguh Yudo Wicaksono melalui keterangan di Jakarta, Senin (3/5).

Mandiri Institute melakukan live monitoring sejak Juli 2020 pada aktivitas masyarakat di dua sektor yang dinilai terdampak Covid-19 cukup dalam, yaitu ritel dan restoran. Metode monitoring dilakukan dengan melihat tingkat kesibukan di restoran dan tempat belanja yang terdapat pada data Google Maps dengan jumlah sampling lebih dari 5.000 tempat belanja dan 9.000 restoran di sembilan kota besar di Indonesia. Data yang dikumpulkan merupakan data yang mencerminkan tingkat kesibukan di tempat belanja dan restoran.

Menurut Yudo, aktivitas di bulan Ramadan dan relaksasi jam operasional tempat belanja menyebabkan kenaikan kunjungan ke pusat belanja. Seperti pola umum, aktivitas masyarakat dalam mengunjungi pusat belanja, terutama shopping mall, meningkat ketika memasuki Ramadan untuk mencari berbagai kebutuhan di bulan Ramadan dan Idul Fitri. Selain itu, adanya normalisasi aktivitas perkantoran juga mendorong kenaikan kunjungan ke mall.

Melebihi Batas
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top