Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Krisis Ekonomi di Lebanon Justru Bawa Berkah Bagi Pengrajin

Foto : AFP/JOSEPH EID

Jasa Reparasi | Sejumlah pelanggan menanti perbaikan sepatu mereka di toko reparasi sepatu milik Ahmed al-Bizri yang ada di Kota Sidon, Lebanon, pada 11 Juli lalu. Akibat krisis ekonomi, banyak warga Lebanon saat ini meminta bantuan jasa reparasi untuk memperbaiki sepatu mereka.

A   A   A   Pengaturan Font

Qadi menggunakan benang tebal dan dengan cekatan menjahit jahitan menjadi selimut yang dibentangkan di lantai, sementara selimut lain dilipat dan digulung di sekelilingnya. "Kebanyakan orang ingin menambal barangnya meskipun dibuat dengan harga murah," kata Qadi. "Situasinya amat luar biasa, sayangnya mata uang kita tidak ada nilainya," imbuh dia sambil memperbaiki letak kacamatanya yang melorot ke hidung saat dia bekerja. "Kami hanya bisa berharap situasi ini akan berakhir karena leher kami tercekik," kata Qadi.

Kesibukan juga terlihat dari toko permak pakaian milik Mohammed Muazzin, 67 tahun. Muazzin dan mesin jahitnya bekerja diantara tumpukan besar gulungan benang dan pakaian yang hendak diperbaiki maupun yang sudah diperbaiki.

"Dulu banyak orang membeli celana panjang, memakainya beberapa kali dan kemudian membuangnya. Hari ini, mereka memberikannya kepada saudara laki-laki atau kerabat mereka," kata Muazzin, yang telah menjadi penjahit selama empat dekade.

Areen, 24 tahun, seorang guru yang kini menganggur termasuk di antara pelanggan yang datang ke Muazzin untuk perbaikan pakaiannya.

"Keadaan sulit telah memaksa kami untuk pergi ke penjahit daripada membeli baju baru," kata Areen. "Sebelumnya, kami akan membuang pakaian, sepatu dan tas atau memberikannya kepada mereka yang membutuhkan. Namun sekarang kami mencoba untuk mendapatkan hasil maksimal dari apa yang kami pakai," pungkas dia. AFP/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top