Krisis Semenanjung Korea I Gedung Putih Tetap Lakukan Pendekatan Praktis yang Terkalibrasi
Korut Siap Berdialog dan Berkonfrontasi dengan AS
Foto : AFP/KCNA VIA KNS
Penegasan Kim l Pemimpin Korut, Kim Jong-un, sedang menghadiri pertemuan Komite Pusat Partai Buruh Korea di Pyongyang, pada Kamis (17/6). Berdasarkan laporan kantor berita KCNA pada Jumat (18/6), Kim menegaskan bahwa Korut harus siap untuk berdialog dan berkonfrontasi dengan AS.
Dalam pertemuan partai di Pyongyang, Kim Jong-un menegaskan bahwa negaranya siap melakukan dialog dan konfrontasi dengan AS untuk menyikapi rencana strategi AS terhadap Korut.
SEOUL - Pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong-un, menyatakan bahwa negaranya harus siap untuk berdialog dan berkonfrontasi dengan Amerika Serikat (AS), tetapi ia lebih condong untuk berkonfrontasi sementara Pyongyang mengevaluasi perubahan kebijakan AS di bawah kepemimpinan Presiden Joe Biden. Pernyataan Kim Jong-un itu dilaporkan kantor berita pemerintah Korut, KCNA, Jumat (18/6).
"Kim menekankan perlunya bersiap-siap untuk berdialog dan berkonfrontasi, terutama untuk menghadapi konfrontasi, bagi melindungi martabat Korut serta menjamin lingkungan yang damai," lapor KCNA.
Pernyataan itu merupakan reaksi pertama Kim terhadap tinjauan yang baru-baru ini dikemukakan oleh pemerintah Biden terkait strategi terhadap Korut yang menegaskan akan adanya pendekatan praktis dan terukur, termasuk upaya diplomatik, untuk membujuk Pyongyang agar menghentikan program nuklir dan misilnya.
Sejak terpilihnya Biden sebagai Presiden AS, kedua negara mengadopsi sikap "menunggu dan melihat" menyusul terjadinya diplomasi yang fluktuatif saat AS berada di bawah kepemimpinan Donald Trump yang menghasilkan tiga pertemuan puncak bersejarah dengan Kim, tetapi tidak membuahkan kesepakatan perlucutan senjata nuklir Korut.
Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP
Komentar
()Muat lainnya