Kenaikan Utang Luar Negeri Melampaui Pendapatan
Malpass mengatakan pembekuan pembayaran utang lebih lanjut dapat dimasukkan sebagai bagian dari restrukturisasi utang Kerangka Kerja Umum, meskipun butuh upaya ekstra untuk meningkatkan partisipasi kreditur sektor swasta, yang sejauh ini enggan untuk terlibat.
Sementara itu, Kepala Ekonom Bank Dunia, Carmen Reinhart, mengatakan tantangan yang dihadapi negara-negara berutang tinggi bisa menjadi lebih buruk karena suku bunga naik.
Bisa Bangkrut
Bank Dunia dalam laporan itu juga mengumumkan negara-negara yang memiliki utang terbesar, termasuk Indonesia yang berada di posisi ketujuh.
Pengajar Ekonomi STIE YKP Yogyakarta, Aditya Hera, yang diminta pendapatnya, mengatakan pemerintah jangan menganggap posisi utang terbesar dunia belum buruk karena masih ada negara-negara di posisi pertama hingga keenam yang utangnya lebih besar.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya