Kemenperin Buka Penerimaan Mahasiswa Baru Lewat JARVIS
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI), Arus Gunawan saat peluncuran JARVIS (Jalur Penerimaan Vokasi Industri) pada 2021.
Foto: IstimewaJAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) kembali meluncurkan JARVIS pada 2021. JARVIS adalah Jalur Penerimaan Vokasi Industri yang tahun lalu disiapkan untuk penerimaan mahasiswa baru Politeknik dan Akademi Komunitas di bawah Kemenperin. Tahun ini, JARVIS juga membuka penerimaan siswa baru untuk Sekolah Menengah Kejuruan.
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI), Arus Gunawan yang mewakili Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita menyampaikan, penyelenggaraan pendidikan vokasi industri yang baik dimulai dengan penerimaan siswa baru yang selanjutnya didik untuk memenuhi kebutuhan sektor industri.
"Mulai 2020, komitmen Kemenperin dalam penyediaan SDM industri yang kompeten ditunjukkan dengan penyelenggarakan Penerimaan mahasiswa baru bagi 10 Politeknik dan 2 Akademi Komunitas melalui Jalur ini," kata Arus dalam peluncuran JARVIS 2021 di Jakarta, Selasa (6/4/2021).
Hal ini telah membuka akses yang luas bagi para lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Madrasah Aliyah (MA), Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) di Indonesia guna menempuh pendidikan di berbagai politeknik dan juga akademi komunitas di bawah Kemenperin.
Sesuai dengan tekad Kemenperin untuk mengembangkan JARVIS sebagai sistem pendukung pendidikan, di tahun ini, penerimaan siswa baru untuk jenjang SMK melalui SMK SMTI/ SMAK di lingkungan Kemenperin juga dilakukan melalui JARVIS.
JARVIS juga merupakan platform sistem informasi akademik yang digunakan oleh SMK, Politeknik dan Akademi Komunitas di lingkungan Kemenperin, yang pada tahap awal ini digunakan sebagai jalur penerimaan mahasiswa baru secara online yang dilengkapi dengan fitur pengelolaan ujian yang handal.
Perkuliahan dengan skema bebas biaya kuliah dan ikatan kerja dilakukan pada Politeknik Industri Logam di Morowali, Sulawesi Tengah, Politeknik Industri Furnitur dan Pengolahan Kayu di Kendal, Jawa Tengah, Akademi Komunitas Industri Manufaktur di Bantaeng, Sulawesi Selatan, dan Akademi Komunitas Industri Tekstil dan Produk Tekstil di Solo, Jawa Tengah. Dari 3.558 calon mahasiwa baru yang akan diterima, program bebas biaya kuliah akan diberikan kepada sekitar 518 mahasiswa.
Di Masa Pandemi Covid-19, ini cara BPSDMI Kemenperin berdaptasi dengan keadaan New Normal dengan terus berkomitmen untuk dapat menyiapkan SDM Industri yang kompeten yang tentu saja memiliki digital literacy dalam bertranformasi ke Industri 4.0.
Penerimaan siswa dan mahasiswa baru melalui JARVIS ditargetkan mencapai 3.558 mahasiswa baru dan 2.448 siswa baru untuk 9 SMK SMTI/SMAK. JARVIS dapat diakses oleh calon pendaftar melalui situs jarvis.kemenperin.go.id sejak 2 April hingga 10 Mei 2021 pada pukul 24:00.
Redaktur: Muchamad Ismail
Penulis: Erik, Fredrikus Wolgabrink Sabini
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Garuda Indonesia turunkan harga tiket Jayapura-Jakarta
- 2 Keluarga Sido Muncul Kembangkan Lahan 51 Hektare di Semarang Timur
- 3 Kejati NTB Tangkap Mantan Pejabat Bank Syariah di Semarang
- 4 Pemerintah Diminta Optimalkan Koperasi untuk Layani Pembiayaan Usaha ke Masyarkat
- 5 Pemeintah Optimistis Jumlah Wisatawan Tahun Ini Melebihi 11,7 Juta Kunjungan
Berita Terkini
- Kekalahan yang Menyesakkan Dada, Indonesia Gagal Melaju Ke Semifinal ASEAN Cup 2024
- Status Pailit Sritex, Berikut Penjelasan BNI
- Arab Saudi: Habis Minyak Bumi, Terbitlah Lithium
- Misi Terbaru Tom Cruise: Sabotase Pasukan Jerman!
- AirNav Pastikan Kelancaran Navigasi Penerbangan Natal dan Tahun Baru 2024/2025