
Kemenkes Tetapkan Kejadian Luar Biasa Penyakit Polio
Foto: AntaraJAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menetapkan Kejadian Luar Biasa untuk penyakit polio di tingkat kabupaten. Penetapan ini dilakukan setelah adanya temuan kasus Polio di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh pada awal November 2022.
"Setiap penemuan 1 kasus polio merupakan suatu KLB," ujar Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, Maxi Rein Rondonuwu di Jakarta, Minggu (20/11).
Maxi menegaskan, meski baru 1 kasus, KLB tetap ditetapkan sebab Indonesia dan seluruh dunia sudah mendapatkan sertifikat bebas polio tahun 2014. Seluruh dunia, sebelum 2026 negara akan mendeklarasikan bebas Polio.
"Seluruh dunia sepakat bahwa sekalipun kita sudah ada bebas polio, tapi surveilance untuk setiap kasus lumpuh layu harus dilaporkan," jelasnya.
Maxi menuturkan, pasien Polio di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh berusia 7 tahun 2 bulan dengan gejala kelumpuhan kaki. Pasien saat ini sedang pemulihan melalui fisioterapi.
Dia mengungkapkan, pasien mulai merasa demam di tanggal 6 Oktober kemudian tanggal 18 Oktober masuk RSUD TCD sigil.
Berita Trending
- 1 PTN Dukung Efisiensi Anggaran dengan Syarat Tak Ganggu Layanan Tri Darma Perguruan Tinggi
- 2 Polri, BGN, dan Yayasan Kemala Bhayangkari Uji Coba Dua SPPG di Jakarta
- 3 Persik Takluk oleh Dewa United dengan Skor 1-2
- 4 Duh, Minyak Sawit Indonesia Bisa Makin Tertekan, Harga CPO Tersungkur Akibat India Rem Permintaan
- 5 Sentimen Tarif AS dan Penurunan Peringkat MSCI Tekan IHSG