Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kembangkan Inovasi Cerdas, Strategi Kaltim Mengelola Lingkungan Berkelanjutan

Foto : ANTARA/HO-Bioma

Danau gambut dan rumah-rumah sarang burung walet di Muara Siran, Kenohan, Kutai Kartanegara.

A   A   A   Pengaturan Font

"Apabila kita gagal mengelola lahan basah Mesangat-Suwi, maka akan mendapat perhatian global," kata Ketua Yashiwa Monica Kusneti.

Pada kawasan ini, lembaga pendamping masih memiliki tantangan dari nelayan yang menggunakan setrum dan pekebun sawit yang membuka lahan di riparian.

"Kami masih membutuhkan banyak dukungan untuk mendorong para pihak mengelola kawasan ini secara berkelanjutan," kata Monica.

Sementara itu, Ketua Kelompok Kerja Mitigasi DDPI Doktor Fajar Pambudi mengatakan dua ekosistem tersebut telah lulus dalam tujuh penapisan untuk menjadi inisiatif model. Sebagai inisiatif model, ada kriteria yang harus dipenuhi. Yakni sesuai dengan tujuan GGC, melibatkan multipihak, memiliki lembaga pendukung, kegiatannya menyeimbangkan aspek ekonomi dan ekologi, memiliki potensi pembiayaan dan pendanaan, berpotensi untuk direplikasi dan berkelanjutan, serta memiliki potensi hasil dalam tiga tahun.

Manajer Senior Pembangunan Hijau YKAN Alfan Subekti mengatakan dua inisiatif model yang dikukuhkan ini bukti bahwa komitmen pembangunan hijau bukan sekadar slogan sejak Program Kaltim Hijau dideklarasikan pada 2010.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top