Kelompok Bersenjata Klaim Jatuhkan Jet Tempur Junta
Jet Tempur Junta l Sejumlah jet tempur milik Angkatan Udara Myanmar mengudara saat peringatan Hari Angkatan Bersenjata di Naypyidaw pada Maret Tahun lalu. Pada Minggu (12/11), kelompok pejuang antikudeta mengklaim mereka telah menembak jatuh sebuah jet tempur junta.
Sejak melancarkan kudeta pada 1 Februari 2021, junta tercatat telah mencabut izin empat penerbit dan dua percetakan. Sekitar 14 media termasuk Mizzima, Republican Voice of Burma dan The Irrawaddy juga telah kehilangan izinnya.
Bulan lalu, pasukan junta menggerebek dan menutup outlet berita independen Development Media Group di Negara Bagian Rakhine, menangkap seorang reporter dan seorang penjaga. Outlet berita tersebut diketahui kerap meliput konflik bersenjata dan pelanggaran hak asasi manusia di negara bagian barat yang berbatasan dengan Bangladesh.
Namun media yang dikendalikan junta seperti Thazin FM terus beroperasi. Setiap hari Rabu, outlet tersebut menyiarkan program telewicara dengan publik yang sebagian besar peneleponnya hanya menirukan pokok pembicaraan yang disetujui junta, kata beberapa penduduk di wilayah Yangon dan Sagaing kepada RFA. AFP/RFA/I-1
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya