Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Daluang

Kekayaan Budaya yang Tersembunyi

Foto : KORAN JAKARTA/Teguh Rahardjo

» Daluang atau kertas yang berasal dari kulit pohon saeh, merupakan warisan budaya tak benda. Hingga kini daluang memiliki peran penting sebagai bahan pakaian atau ikat kepala.

A   A   A   Pengaturan Font

Daluang dibuat dengan menggunakan kulit kayu pohon saeh. Biasanya yang sudah berumur satu tahun lebih. Pohon saeh yang dipanen juga harus memiliki batang yang mulus sehingga nantinya kertas daluang tidak berlubang.

Batang pohon saeh lalu dipotong dengan ukuran panjang yang dikehendaki, saat nantinya menjadi ukuran kertas. Misal dalam ukuran 50 cm. Kulit kemudian dikupas dan dibersihkan kulit arinya. Setelah bersih kemudian ditempa atau ditumbuk dengan alat pemukul khusus hingga mencapai ketebalan yang dikehendaki.

Lembaran bahan daluang kemudian dicuci bersih dan disimpan dengan dibungkus daun pisang selama sekitar satu minggu. Jika sudah siap, ditandai dengan munculnya lendir atau terasa lengket, daluang kemudian kembali dicuci dan dijemur.

Penjemurannya pun dengan menempelkan pada batang pohon pisang agar mengikuti konturnya yang mulus dan licin dan menggunakan pemanas matahari. Jika sudah kering, daluang akan mengelupas sendiri, yang berarti sudah jadi dan siap untuk digunakan. tgh/R-1

Komentar

Komentar
()

Top