Kekayaan Budaya yang Tersembunyi
» Daluang atau kertas yang berasal dari kulit pohon saeh, merupakan warisan budaya tak benda. Hingga kini daluang memiliki peran penting sebagai bahan pakaian atau ikat kepala.
Sururi mengaku keterbatasan produksi daluang ini. Pemerintah pun menetapkan daluang atau kertas saeh ini menjadi warisan budaya tak benda sejak tahun 2014.
"Kalau di Jepang ada washi. Di Korea ada hanji. Di Mesir ada papyrus dan di Meksiko ada amate paper yang hingga kini masih terjaga. Lalu, daluang sebagai pembuatan kertas khas Nusantara sendiri gimana?" katanya.
Sehingga ia pun menanam pohon saeh sendiri untuk memenuhi produksi. Sejauh ini, selain di Bandung dia menanam pohon Saeh atau Paper mulberry ini di Tangerang, Sukoharjo, hingga Pacitan. tgh/R-1
Cara Membuat
Komentar
()Muat lainnya