Kasus Covid-19 di Selandia Baru Terus Bertambah
Menteri Kesehatan Selandia Baru, Chris Hipkins
AUCKLAND - Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern, pada Jumat (14/8) memutuskan untuk memperpanjang masa penutupan wilayah (lockdown) di Kota Auckland hingga 26 Agustus setelah jumlah kasus infeksi virus korona bertambah.
Perpanjangan lockdown ini diberikan agar otoritas kesehatan punya waktu lebih banyak untuk melacak dan mencegah penyebaran kasus infeksi virus korona di kota terbesar di Selandia Baru itu.
"Anjuran untuk tetap tinggal di rumah masih tetap berlaku di seluruh kawasan Auckland hingga 26 Agustus sebagai upaya untuk menguak misteri penyebaran sebelum menjadi gelombang kedua wabah," kata PM Ardern.
Wabah Covid-19 di Auckland ini menjadi misteri setelah jenis virusnya ternyata tak sama dengan jenis virus korona yang menyerang Selandia Baru pada awal tahun ini.
"Temuan menunjukkan bahwa ini bukan kasus virus yang tidak aktif atau disebabkan ketidakpatuhan di komunitas kami, ini tampaknya kasus baru di Selandia Baru," kata Ardern seraya menerangkan bahwa temuan ini tak bisa dikaitkan dengan kasus-kasus wabah yang diderita pendatang dari luar negeri yang saat ini dikarantina.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya