Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Karateka Penuhi Target Emas dari Nomor Kata Beregu

Foto : ANTARA/Fauzan

Raih Emas I Karateka Indonesia Rakawuni Banurea mengekspresikan kegembiraannya usai mengalahkan karateka Australia Sullivan Hannah pada Final Kumite Putri di atas 68 kilogram Kejuaraan Karate Internasional WKF Series A 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (20/11). Rakawuni Banura mendapatkan medali emas, medali perak oleh karateka Australia, Sullivan Hannah, sedangkan medali perunggu oleh karateka Jerman, Stamer Selina dan karateka Hungaria, Bartha Nikola.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indonesia memastikan dua medali emas dari kejuaraan karate internasional WKF Karate 1 Series A. Tim Indonesia meloloskan empat wakilnya ke partai final kata beregu yang berlangsung di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (20/11).

Pada partai puncak nomor kata beregu putra mempertemukan tim Pelatnas dan tim Pelatda DKI Jakarta. Tim Pelatnas juga kembali bentrok pada final kata beregu putri menghadapi tim Pelatda Jawa Barat. Pelatih tim nasional karate Indonesia kategori kata, Omita Olga, mengatakan bahwa PB FORKI memang sudah menargetkan satu hingga dua medali emas dari nomor kata beregu karena mereka sudah melakukan persiapan secara berkesinambungan di Pelatnas.

"Khusus WKF ini programnya baru 1,5 bulan lalu. Tapi sebelumnya, kami sudah menjalankan program secara kontinyu. Setelah SEA Games Vietnam 2021, sampai sekarang program latihan tak pernah berhenti," ujar Omita dalam rilis pers yang diterima, Minggu. "Jadi ya hasil ini sudah sesuai dengan rencana baik untuk nomor kata beregu putra maupun beregu putri," sambungnya.

Karate 1 Series A diikuti sekitar 670 peserta dari 65 negara, termasuk 120 atlet dari berbagai klub, dojo, dan perguruan karate di Indonesia. Namun ajang tersebut dibatasi hanya bagi karateka yang menempati posisi di luar peringkat 32 besar dunia dalam ranking Federasi Karate Dunia (WKF). ben/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top