Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Jumat Agung: Kubur Permusuhan

Foto : koran jakarta/ones
A   A   A   Pengaturan Font

Nah, agar dapat mengikuti proses kisah sengsara Yesus, maka pada hari Kamis Putih yang dirayakan malam ini, umat Kristiani mengenangkan persiapan kisah sengsara dalam Perjamuan Terakhir. Sekali lagi di dalam Perjamuan Terakhir, Yesus memberi perintah baru supaya para rasul saling mengasihi.

Inilah dunia baru: dunia penuh kasih. Setiap umat harus saling mencintai. Antarsesama saling mencintai, tidak ada lagi permusuhan, tidak ada lagi mementingkan diri. Kasih menjadi hukum baru menggantikan hukum lama. Semua hukum lama, seluruh kejahatan, setiap tindakan negatif akan dikuburkan pada hari Jumat Agung.

Dengan begitu semua akan dapat ikut "bangkit" bersama Kristus pada hari Paskah dengan mengenakan baju baru: hidup saling mengasihi. Tidak boleh lagi ada dendam, benci, ego, dan iri hati. Semua saling berbagi, berbelarasa, dan berdamai.

Betapa indah hidup saling mengasihi. Ini akan menjadi energi tak terkalahkan sebagai modal membangun bangsa. Sebaliknya, perpecahan dan perselisihan hanya akan menjadi energi negatif dan kontraproduktif bagi modal membangun.

Segenap umat Kristiani harus mampu memanfaatkan Perjamuan Terakhir sebagai momen mendalami perintah baru. Sejauh mana selama ini sudah mengasihi sesama. Sejauh mana selama ini umat Kristiani berada di garda depan membangun persaudaraan, mengembangkan perdamaian dan meluruskan hati yang bengkok.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top