Jaga Pasokan Air dan Pangan
Saat ini, sekitar 63 persen wilayah Indonesia telah memasuki musim kemarau dan terdampak El Nino. "Prediksi BMKG menunjukkan bahwa musim kemarau pada tahun ini diperkirakan lebih kering dibandingkan tiga tahun sebelumnya," ujar Fachri.
Meskipun puncak El Nino diperkirakan pada Agustus-September 2023, pengaruhnya akan terus berlangsung hingga Desember mendatang. Karena itu, kewaspadaan harus tetap dijaga dan berbagai langkah mitigasi perlu disiapkan.
Fachri pun menekankan pentingnya pengelolaan air tanah dalam menghadapi El Nino. Karena itu, BMKG memberikan informasi ketersediaan air tanah sebagai referensi perencanaan tingkat lanjut.
"BMKG berusaha menggunakan berbagai saluran komunikasi untuk menyampaikan informasi terkini tentang El Nino. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menghadapi El Nino dan memanfaatkan informasi BMKG dengan baik," papar dia.
Tugaskan Bulog
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya