IPO Jadi Pembahasan Hangat di Dua Seminar Terakhir Economics Expo FE UNJ 2022
Dalam penemuannya, Prof. Rau menjelaskan bahwa, 47% pemilik institusional memegang saham IPO perusahaan yang berbeda gender, dan hanya 40% yang memegang saham IPO tidak berbeda gender atau satu gender. Hal ini sejalan dengan kesimpulan yang disampaikan bahwa keragaman gender mempengaruhi level dari IPO underpricing di US selama beberapa dekade terakhir. Lebih jauh dijelaskan bahwa IPO dengan minimal satu wanita di dalam jajarannya memiliki level underpricing yang lebih tinggi dibandingkan dengan IPO dengan jajaran dewan yang selurunya diisi oleh laki-laki. Pada seminar daring kali ini, Prof. Rau juga menjelaskan bahwa keragaman gender dapat meningkatkan nilai perusahaan karena keragaman gender dapat mengurangi biaya modal.
Seminar yang berlangsung selama masing-masing 90 menit tersebut mendapatkan antusiasme luar biasa dari para peserta seminar yang berasal dari perguruan tinggi maupun praktisi baik dalam maupun luar negeri. Terlihat dari banjirnya pertanyaan dari peserta yang meramaikan sesi diskusi pada seminar tersebut.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya