Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2024 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Selasa, 21 Nov 2017, 01:00 WIB

Inggris Rayakan 70 Tahun Pernikahan Ratu

Foto: Istimewa

LONDON - Ratu Inggris, Elizabeth II, dan suaminya, Pangeran Philip, merayakan peringatan ulang tahun pernikahan platinum mereka pada Senin (20/11) dengan hanya acara kumpul-kumpul keluarga. Peringatan ini dirayakan dengan sederhana, jauh dari kemegahan.

"Pasangan kerajaan itu tidak akan menggelar acara publik, namun mengundang keluarga dan kerabat ke Kastil Windsor untuk jamuan makan malam pribadi pada Senin malam," lapor sejumlah media.

Perayaan pernikahan platinum ini menarik perhatian dan seluruh masyarakat di dunia banyak mendoakan pasangan ini. Kedua sejoli itu menikah di Westminster Abbey, London, pada 20 November 1947 atau persisnya dua tahun setelah berakhirnya Perang Dunia II. Ratu Elizabeth sekarang berusia 91 tahun, dan suaminya, Pangeran Philip, 96 tahun, yang sudah pensiun dari aktivitas publik terhitung mulai Agustus 2017 lalu, akan merayakan perjalanan panjang pernikahan mereka dalam sebuah pesta pribadi di Kastil Windsor, sebuah kediaman anggota Kerajaan Inggris di wilayah Barat London.

Perayaan kali ini kontras dengan peringatan pernikahan sebelumnya, dimana keduanya mengelar resepsi di Westminster Abbey, sebuah tempat yang juga menjadi saksi dimana ratu naik tahta serta Pangeran William dan Putri Kate menikah pada 2011.

"Selamat kepada Ratu dan Duke of Edinburg yang merayakan ulang tahun pernikahan platinum. Mereka telah mengabdikan hidup mereka untuk melayani Inggris dan negara-negara persemakmuran. Doa saya untuk kedua pasangan pada kesempatan ini," kata Perdana Menteri Inggris, Theresa May.

Lima tahun sebelum merayakan ulang tahun perkawinannya, Ratu Elizabeth mencatatkan diri dalam sejarah Inggris sebagai pemegang tahta terlama, yakni 65 tahun. Selama menjadi Ratu Inggris, Pangeran Philip selalu setia mendampingi Ratu Elizabeth dalam menjalankan aktivitas-aktivitasnya sebagai pemimpin kerajaan.

"Dukungan yang dia berikan pada nenek saya sungguh fenomenal. Terlepas apakah kakek saya tampaknya melakukan segalanya sendiri, seperti ikan yang ikut arus, namun faktanya dia ada disana. Saya secara pribadi menilai nenek tidak akan mampu menjalankan tugas-tugasnya tanpa dia (Pangeran Philip)," komentar Pangeran Harry, cucu dari Ratu Elizabeth dan Pangeran Philip.

Tetap Langgeng

Langgengnya pernikahan Pangeran Philip dan Ratu Elizabeth bertolak belakang dengan nasib pernikahan anak-anaknya, dimana tiga dari empat anak-anaknya mengalami perceraian. Yang menjadi sorotan publik adalah perceraian Pangeran Charles dan mendiang Putri Diana, istri pertamanya.

"Dia itu sederhana, dia telah menjadi kekuatan saya dan mendampingi selama bertahun-tahun," kata Ratu Elizabeth, dalam pidatonya ketika merayakan 50 tahun pernikahannya pada 1997.

Menurut sejarawan kerajaan, Hugo Vickers, rahasia kelanggengan pernikahan Ratu Elizabeth dan Pangeran Philip adalah saling mendukung dan pengabdian pada tugas.

"Mereka tidak membuang banyak waktu untuk memikirkan apakah kita menyukai mereka atau tidak. Mereka itu fokus pada pekerjaan. Pada sejumlah kesempatan ketika saya berkesempatan untuk melihat kebersamaan mereka, mereka selalu terlihat sangat nyaman saat satu sama lain dan saling mendampingi," pungkas Vickers.uci/Rtr/I-1

Redaktur: Ilham Sudrajat

Penulis:

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.