Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Indonesia Butuh Lebih dari Sekadar Pemerataan Listrik

Foto : BPMI

Proyek kincir angin pembangkit energi listrik yang berada di Sidrap, Sulawesi Selatan

A   A   A   Pengaturan Font

Talis adalah sebuah bentuk inovasi bagi dunia listrik Indonesia yang masih sangat bergantung pada metode konvensional dalam melakukan distribusi listrik. Nantinya Talis dapat diisi di stasiun pengisian energi listrik bertenaga surya, piko hidro, biomassa, dan bayu.

"Sedangkan untuk yang tersebar 306 desa dengan tabung Talis," katanya.

Lebih lanjut, Hari menjelaskan kapasitas terpasang nasional hingga Mei 2020 tercatat sebesar 70,9 GW. Dari angka tersebut, 14,70 persen di antaranya berasal dari kapasitas pembangkit EBT.

Hari menyampaikan pemerintah terus menggenjot program 35.000 MW untuk meningkatkan kualitas akses energi listrik di Indonesia. Hingga saat ini, penyelesaian pembangkit baru mencapai angka 8.137 MW. Program yang ditargetkan rampung pada 2025 pun berpotensi molor hingga 2029.

Pemerintah sendiri memiliki target bauran energi terbarukan minimal 23 persen pada 2025 mendatang yang dicanangkan dalam PP No. 79/2014 tentang Kebijakan Umum Nasional dan Perpres No. 22/2017 tentang Rencana Umum Energi Nasional. Namun, target tersebut bakal urung tercapai dengan kondisi pertumbuhan ekonomi yang stagnan di angka lima persen. Terlebih lagi pada tahun ini pertumbuhan ekonomi Indonesia diproyeksikan tumbuh negatif di tengah krisis pandemi. DW/I-1
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top