Indonesia Bisa Meniru Ini, Ilmuwan Tiongkok Temukan Metode Baru untuk Tingkatkan Rasa Manis Tomat
Petani sedang memanen tomat di Bole, Daerah Otonomi Uighur Xinjiang, Tiongkok, 12 September 2024.
Foto: ANTARA/Xinhua/Gou LifengBeijing - Para peneliti dari Akademi Ilmu Pertanian Tiongkok (Chinese Academy of Agricultural Sciences) menemukan metode baru untuk melepaskan sugar brake, atau pengatur kadar gula secara genetik untuk meningkatkan rasa manis pada tomat.
Para ilmuwan tersebut melakukan uji rasa pada lebih dari 100 varietas tomat dan mengidentifikasi 33 senyawa rasa yang memengaruhi preferensi konsumen.
Kemudian, mereka menganalisis kandungan senyawa rasa ini pada lebih dari 400 sampel tomat dari seluruh dunia dan melakukan pengurutan genom. Analisis ini menghasilkan penemuan 49 gen yang memengaruhi rasa, termasuk dua gen yang mengatur kadar gula.
Hanya dengan menghilangkan dua gen tersebut, kadar glukosa dalam tomat mengalami peningkatan hingga 30 persen.
Modifikasi ini juga dapat memberikan efek yang sama pada kadar glukosa dan fruktosa pada tomat yang diproduksi secara massal.
Hasilnya, para pemasok dapat menjual tomat yang lebih manis tanpa perlu khawatir akan penurunan berat buah atau hasil panen, menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nature pekan ini.
Hasil penelitian ini meningkatkan kemungkinan untuk "menggunakan keberagaman genetik yang signifikan pada spesies liar, yang sebagian telah hilang pada varietas hasil budi daya, untuk meningkatkan kualitas varietas modern," demikian disampaikan Christophe Rothan, seorang ahli biologi buah di Institut Penelitian Pertanian Nasional Prancis (French National Institute of Agricultural Research), dalam sebuah artikel opini.
Penelitian ini juga menandai kemajuan penting dalam "memahami bagaimana buah-buahan menghasilkan dan menyimpan gula," menurut artikel tersebut.
Berita Trending
- 1 Dorong Sistem Pembayaran Inklusif, BI Hadirkan Tiga Layanan Baru BI-Fast mulai 21 Desember 2024
- 2 Desa-desa di Indonesia Diminta Kembangkan Potensi Lokal
- 3 Pemerintah Harus Segera Hentikan Kebijakan PPN 12 Persen
- 4 Kenaikan PPN 12% Bukan Opsi Tepat untuk Genjot Penerimaan Negara, Pemerintah Butuh Terobosan
- 5 Libur Panjang, Ribuan Orang Kunjungi Kepulauan Seribu
Berita Terkini
- Tingkatkan Kunjungan Wisman, Kemenpar Promosikan Bromo dan Borobudur pada Wisatawan Asal Taiwan
- Ini yang segera Diterbangkan, Pemerintah Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Gempa di Vanuatu
- Aneh Kenapa Bisa Terjadi, PT LIB Koordinasi dengan Komdis PSSI terkait Masalah 12 Pemain PSM
- Gerak Cepat, Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus dan Truk di Tol Pandaan-Malang
- Lulus Semua, 68 Penerbang AL Tuntaskan Kursus Peningkatan Profesi Selama Setahun