“Heinz" Cari Orang yang Hilang di Laut Selama 24 Hari yang Bertahan Hidup Berkat Saus Tomat

Produsen bumbu merek Heinz sedang mencari pelaut yang menghabiskan berminggu-minggu tersesat di laut pada bulan Januari, sebagian besar bertahan hidup dengan saus tomat dan perusahaan itu meminta bantuan untuk melacaknya melalui internet.

"Saat pria itu ditemukan, kami akan menyerahkan kunci kapal baru pada dia," kata produsen saus tomat itu pada Minggu (26/2).

Tapi pertama-tama, Heinz harus menemukan Elvis Francois yang berusia 47 tahun, seorang pelaut dari pulau Karibia Dominika, yang selamat dari 24 hari tersesat di laut dalam perahu layar dengan memakan saus tomat sebelum diselamatkan di perairan Kolombia.

Dalam sebuah video yang dirilis oleh Angkatan Laut Kolombia setelah penyelamatannya pada bulan Januari, Francois berkata: "Saya tidak punya makanan. Hanya ada sebotol saus tomat yang ada di atas kapal, bubuk bawang putih dan Maggi (kaldu kubus). Jadi saya mencampurnya dengan air agar saya bisa bertahan 24 hari di laut."

Tanpa mengetahui pasti bahwa saus tomat Heinz yang membantu menjaga Francois tetap hidup, Heinz memposting seruan pencariannya di halaman Instagram-nya pada 14 Februari lalu dengan harapan dapat melacak pelaut itu.

Menurut media sosial perusahaan, pihaknya telah menghubungi pemerintah Dominika dan Angkatan Laut Kolombia, yang menyelamatkan Francois di barat laut Puerto Bolivar Kolombia.

Namun sejauh ini, mereka gagal menemukan Francois, yang telah memperbaiki perahu layar dari pelabuhan di pulau Karibia St Maarten di Antillen Belanda Desember lalu ketika cuaca berubah menjadi buruk, dan dia tersapu ke laut.

"Tanpa memiliki pengetahuan tentang navigasi, dia tersesat dan bingung di laut. Usahanya untuk menggerakkan kapal dan peralatan di atas kapal tidak berhasil," kata sebuah pernyataan dari Angkatan Laut Kolombia.

Menurut The Washington Post, Heinz berencana untuk menawarkan kepadanya perahu baru yang dilengkapi dengan teknologi navigasi lengkap untuk menghindari bencana lain di masa depan.

Perusahaan menambahkan bahwa sekarang memperluas pencarian secara internasional, dan berencana mendaftarkan pasar Heinz lain di seluruh dunia untuk membantu melacaknya.

Informasi terakhir dari CBS News pada Senin (27/2) melaporkan bahwa Heinz telah berhasil menemukan Francois di Dominika. ST/I-1