Hakim PN Semarang Dites Urine

SEMARANG - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) menggelar tes urine terhadap para hakim serta pegawai Pengadilan Negeri (PN) Semarang. Sebagai penegak hukum, hakim dan seluruh perangkat penunjangnya harus bersih.

"Pengecekan urine ini merupakan amanat dari pimpinan Mahkamah Agung (MA). Sesuai instruksi MA, seluruh pengadilan harus menuntaskan tes urine yang dilakukan bersama BNN hingga akhir tahun ini. Hasil tes urine akan disampaikan langsung ke MA," kata Juru Bicara PN Semarang, M Saenal, di Semarang, Senin (25/9).

Sebelum pengecekan urine, para hakim dan pegawai PN dikumpulkan di ruang sidang utama untuk memperoleh penjelasan dari petugas BNN. Seusai memperoleh penjelasan, satu per satu hakim dan pegawai pengadilan diminta memberikan sampel urinenya. Sainal belum bisa mengungkapkan sanksi yang diberikan jika ditemukan hasil positif dari tes urine tersebut. "Semua kami serahkan ke MA," tambahnya.

Kepala Seksi Pencegahan BNN Jateng, Jamaluddin Ma'ruf, mengatakan ada 153 hakim dan pegawai PN yang dites pada hari ini. Hasil pemeriksaan tidak bisa langsung diketahui hari ini juga. Hasilnya akan disampaikan kepada pimpinan PN. n SM/N-3