Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Gunakan Frekuensi Terahertz

A   A   A   Pengaturan Font

Bagi pendiri dan analis utama di J Gold Associates sebuah perusahaan TI di Northborough, Mass, keandalan akan menjadi masalah sensitif jika 6G digunakan untuk mengendalikan kendaraan otonom. "6G perlu diperluas pada keandalan karena jika Anda menggunakan hal-hal seperti kendaraan otonom, Anda tidak boleh kehilangan sinyal yang dapat menyebabkan kecelakaan," tambah Krewel.

Dalam laporannya, Samsung menyatakan bahwa 6G akan digunakan untuk layanan canggih. Di antaranya, realitas luas yang mendalam, hologram seluler berkualitas tinggi, dan penggunaan "kembar" digital (digital twins) di dunia maya, bukan sekadar kendaraan otonom.

Bagi seorang analis penelitian senior untuk mobilitas di IDC, di Framingham, Mass, Jason Leigh, terlalu dini memprediksi kasus penggunaan untuk 6G saat ini. Ia mengandaikan, pada 2010, misalnya, orang-orang belum tahu realitas tertambah (augmented reality/AR) dan realitas maya (virtual reality/VR), kendaraan otonom, dan pesawat nirawak yang akan menjadi pengguna teknologi 5G.

"Sangat sulit untuk membuat konsep tentang kasus penggunaan untuk 6G ketika kami masih mencoba untuk mencari tahu kasus penggunaan untuk 5G," ujar Leigh. Namun demikian, lanjut Leigh, jika 6G memenuhi spesifikasi kecepatan dan latensi, maka dapat digunakan dalam berbagai cara. Di antaranya, pendidikan lanjutan, pelatihan dan proses sertifikasi di berbagai industri. Sebab dapat mendukung pengoperasian layanan kesehatan jarak jauh (telemedicine) yang sulit didapat bagi masyarakat desa.

"Selain untuk sektor industri, kemungkinan juga akan ada banyak aplikasi militer, mulai dari komunikasi canggih hingga analisis medan perang waktu-nyata," ujar dia. Leigh menilai karena 6G akan beroperasi dalam bandwidth dengan satuan terahertz (Thz). Maka, sepertinya akan menghadapi masalah yang sama dengan saat ini menghadapi teknologi gelombang 5G.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top