Grab Dilengkapi Tombol Darurat 'Save Our Soul'
Ridzki Kramadibrata
Foto: istimewaJAKARTA- Grab, sebuah perusahaan platform aplikasi dan pembayaran mobile, meluncurkan fitur tombol darurat untuk meningkatkan keselamatan para penumpang. Nantinya, tombol save our soul (SOS) ini dapat diakses melalui satu kali sentuhan oleh seluruh penumpang di Indonesia.
"Kami adalah pelopor dalam memprioritaskan keamanan pada perjalanan ride-hailing melalui berbagai fitur seperti share my ride. Melalui upaya keamanan yang baru bagi para pelanggan dan mitra pengemudi, kami kembali membuktikan bahwa keselamatan merupakan prioritas bagi Grab," ujar Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, di Jakarta, Senin (21/5).
Meski demikian, lanjutnya, satu kecelakaan klien dan mitranya merupakan angka yang besar bagi Grab. Pihaknya berkomitmen untuk terus berusaha lebih baik dalam meningkatkan keselamatan para penumpang dan mitra pengemudi.
"Kami sangat antusias untuk meluncurkan tombol SOS pertama bagi para penumpang dan kebijakan KYP baru sebagai bagian dari peningkatan keamanan yang utama yang akan memberikan manfaat bagi para pelanggan kami," katanya.
Selain tombol SOS, pihaknya juga mengenalkan kebijakan know your driver-partners (KYP) terbaru. Hal ini dilakukan untuk memastikan validitas dokumen pendukung dan syarat kendaraan milik para mitra pengemudi. Kedua menu ini merupakan bagian dari upaya yang diambil untuk memperluas inisiatif keamanan Grab yang ketat.
"Keselamatan penumpang adalah prioritas utama kami. Saya sangat bahagia mengumumkan bahwa fitur tombol SOS dan pemeriksaan keamanan akan ditambahkan pada rangkaian upaya pencegahan, pada sistem keamanan yang sudah ada," imbuhnya.
Dalam tombol SOS, penumpang bisa menggunakannya dengan cara yang sederhana, yaitu dua kali ketukan pada tombol SOS untuk membagikan lokasi Anda secara otomatis kepada teman atau anggota keluarga.
"Fitur tombol SOS baru, kontak darurat milik para penumpang akan menerima pesan teks yang dikirimkan oleh Grab yang berisi instruksi untuk segera menghubungi penumpang atau menghubungi pihak berwenang terdekat berdasarkan tautan share my ride' yang juga secara otomatis dibagikan melalui pesan teks," jelasnya.
Pesan teks ini akan dikirimkan secara otomatis ketika penumpang menekan tombol SOS atau ketika perjalanan yang tidak biasa terdeteksi oleh sistem Grab. Grab juga mengambil tindakan langsung untuk meningkatkan keamanan para penumpang dan mitra pengemudi melalui teknologi telematika dan keamanan yang canggih.
Grab mengumpulkan data telematika selama perjalanan Grab yang valid dan mencatat peristiwa seperti pengereman mendadak, akselerasi, dan mengebut. Kemudian, Grab menggunakan data ini untuk memperkuat caranya meninjau dan memberikan umpan balik kepada para mitra pengemudi. Hal ini telah berhasil mengurangi kecepatan laju kendaraan mitra pengemudi GrabBike sebesar 35 persen.
- Baca Juga: PJ Gubernur Tinjau TPS
- Baca Juga: Perahu Karet Disiagakan Saat Coblosan
pin/P-6
Redaktur:
Penulis: Peri Irawan
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Tiongkok Temukan Padi Abadi, Tanam Sekali Panen 8 Kali
- 2 BKD Banten Periksa Pejabat Kesbangpol Buntut Spanduk Kontroversial
- 3 Digitalisasi Bisa Perkuat Daya Saing Koperasi
- 4 Ini yang Dilakukan Dua Kementerian untuk Majukan Ekonomi Daerah Transmigrasi
- 5 Panglima: Ada 35 Purnawirawan TNI Ikut Calonkan di Pilkada Serentak 2024