Gawat, WHO Rilis Data Varian Covid-19 Baru Bernama Mu yang Telah Tersebar di Amerika dan Eropa

WHO sedang mencari varian baru Covid-19 bernama mu dan telah mengklasifikasikannya sebagai varian yang menarik. Sementara itu, Victoria Australia melihat lonjakan kasus penularan lokal.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan sedang memantau varian baru dari virus corona bernama mu, huruf ke-12 dari alfabet Yunani.

Mu secara ilmiah dikenal sebagai B.1.621 dan telah diklasifikasikan sebagai "varian yang menarik," kata WHO dalam buletin pandemi mingguannya pada hari Selasa (31/8/2021) yang dilansir dari DW.

Badan kesehatan global mengatakan varian tersebut memiliki mutasi yang menunjukkan risiko resistensi terhadap vaksin Covid-19, menekankan bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahaminya dengan lebih baik.

Sejak terdeteksi, mu telah dilaporkan di negara-negara Amerika Selatan dan di Eropa.

Asia

Korea Selatan pada hari Rabu (1/9/2021) mengatakan telah mendapatkan 1,5 juta dosis BioNTech-Pfizer dan suntikan Covid-19 Moderna dari Rumania.

Sementara itu, Prefektur Kanagawa Jepang mengatakan telah menemukan botol lain vaksin Covid-19 Moderna yang diduga mengandung zat asing.

Prefektur mengatakan seorang apoteker menemukan beberapa partikel hitam dalam botol selama pemeriksaan zat asing sebelum penggunaan vaksin.

Prefektur mengatakan telah menunda sisa lahan.

Pekan lalu, Jepang telah menangguhkan penggunaan 1,63 juta dosis vaksin Moderna setelah diberitahu tentang kontaminasi dalam beberapa dosis yang diberikan.

Moderna dan perusahaan farmasi Spanyol Rovi yang membuat botol vaksin mengatakan penyebabnya mungkin masalah manufaktur.

Moderna juga mengatakan tidak ada masalah keamanan atau kemanjuran yang diidentifikasi sebagai akibat dari masalah tersebut.

Eropa

Jerman pada hari Rabu (1/9/2021) melaporkan 13.531 kasus baru virus corona, menurut data yang diterbitkan oleh Robert Koch Institute (RKI) untuk penyakit menular. Tingkat kejadian tujuh hari naik menjadi 75,7 dari 74,8 pada hari sebelumnya.

Oceania

Di negara bagian Victoria, Australia, telah terjadi lonjakan kasus baru yang didapat secara lokal bahkan ketika pemerintah bersiap untuk memperpanjang penguncian yang ketat. Negara bagian pada hari Rabu mencatat 120 kasus lokal baru infeksi Covid-19, dibandingkan 76 pada hari sebelumnya.

Victoria dikunci segera setelah kasus pertama ditemukan pada awal Agustus. Langkah-langkah itu akan berakhir pada hari Kamis, tetapi beban kasus telah meningkat terus selama empat minggu terakhir.

Amerika

Di Amerika Serikat, negara bagian Idaho telah mengaktifkan Garda Nasional untuk membantu beban kasus virus corona yang melonjak.

Gubernur Idaho Brad Little membuat pengumuman pada hari Selasa, menambahkan bahwa ia telah mengarahkan hingga 370 orang tambahan untuk membantu rumah sakit yang kewalahan dengan pasien Covid-19 yang tidak divaksinasi di negara bagian tersebut.

Hanya ada empat tempat tidur unit perawatan intensif yang kosong di seluruh negara bagian pada Selasa dari total 400 tempat tidur, kata Little dalam pernyataannya.