Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Francesco Bagnaia di Ambang Juara Dunia MotoGP

Foto : Paul CROCK / AFP

Francesco Bagnaia

A   A   A   Pengaturan Font

SEPANG - Pembalap Italia, Francesco Bagnaia, memiliki kesempatan memenangkan mahkota MotoGP pertamanya, pada akhir pekan ini. Balapan kembali digelar di Malaysia yang menjadi tuan rumah grand prix pertama sejak 2019, saat pertarungan gelar yang mendebarkan mencapai klimaks.

Pembalap Ducati itu merebut posisi pertama klasemen dari Fabio Quartararo, hari Minggu lalu, di Australia. Quartararo gagal finis dan merusak harapannya mempertahankan gelar. Pada satu titik dalam musim yang kacau balau ini, pembalap Yamaha Quartararo unggul 91 poin dari saingannya. Tapi Bagnaia sekarang memimpin klasemen 14 poin, dengan dua balapan tersisa. Dia bisa merebut gelar juara dunia jika menang di Sepang dan Quartararo finis keempat atau lebih rendah.

"Saya tidak ingin mengatakan sekarang. Saya hanya ingin tenang," ujar Bagnaia, 25 tahun, yang finis kedua musim lalu dalam perburuan gelar di belakang Quartararo. "Kami hanya fokus balapan berikutnya, tanpa memikirkan klasemen. Jadilah cerdas," sambungnya usai finis ketiga di Australia.

Bagnaia dan Quartararo bersaing ketat. Tetapi Aleix Espargaro (Aprilia) dari Spanyol dan Enea Bastianini (Gresini Racing) dari Italia secara matematis juga masih dalam perburuan gelar. Meski demikian, Espargaro mengecilkan peluangnya.

"Saya pikir dalam tiga balapan terakhir, kami membuktikan tidak bersama sebagai sebuah tim," ujar Espargaro. Dia berada di urutan ketiga klasemen, setelah finis kesembilan akhir pekan lalu di Australia. "Kami tidak berada pada level untuk merebut gelar kali ini," sambugnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top