Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sengketa LTS I Pengusiran Diplomat Bisa Tingkatkan Pertikaian di LTS

Filipina Serukan Pengusiran Diplomat Tiongkok

Foto : AFP/JAM STA ROSA

Penasihat Keamanan | Eduardo Ano (tengah), Penasihat Keamanan Nasional Filipina, saat berpidato di Pulau Thitu di LTS pada 1 Desember lalu. Pada Jumat (10/5), Ano menyerukan pengusiran diplomat Tiongkok yang ditempatkan di negaranya. 

A   A   A   Pengaturan Font

Menanggapi dugaan kebocoran percakapan telepon antara pejabat Tiongkok dengan seorang laksamana Filipina terkait perselisihan di LTS, Penasihat Keamanan Nasional Filipina menyerukan agar diplomat Tiongkok diusir.

MANILA - Penasihat Keamanan Nasional Filipina pada Jumat (10/5) menyerukan pengusiran diplomat Tiongkok atas dugaan kebocoran percakapan telepon dengan seorang laksamana Filipina, yang merupakan peningkatan signifikan pertikaian sengit di Laut Tiongkok Selatan (LTS).

"Kedutaan Besar Tiongkok di Manila telah mengatur tindakan berulang kali untuk melibatkan dan menyebarkan disinformasi, misinformasi, dan malinformasi, dengan tujuan menyebarkan perselisihan, perpecahan, dan perpecahan," kata Penasihat Keamanan Nasional Filipina, Eduardo Ano, dalam sebuah pernyataan.

"Tindakan tersebut tidak boleh dibiarkan tanpa izin dan tanpa sanksi serius," imbuh dia.

Sebagai tanggapannya, Kementerian Luar Negeri Tiongkok menuntut agar Filipina berhenti bersikap provokatif dan mengizinkan diplomat Tiongkok untuk menjalankan tugas mereka secara normal. "Tiongkok dengan sungguh-sungguh meminta pihak Filipina untuk secara efektif menjaga pelaksanaan tugas normal personel diplomatik Tiongkok, berhenti melakukan pelanggaran dan memprovokasi, dan menahan diri untuk menyangkal fakta," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Lin Jian, pada konferensi pers rutin di Beijing.

Filipina dan Tiongkok telah terlibat dalam serangkaian pertikaian sengit selama setahun terakhir ini di wilayah sengketa LTS ketika Filipina, yang mendapat dukungan dari Amerika Serikat (AS) dan sekutu lainnya, serta meningkatkan aktivitas di perairan yang dijaga oleh Penjaga Pantai Tiongkok.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top