Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pelestarian Lingkungan

Enam Miliar Ton Pasir Dikeruk dari Lautan di Dunia Setiap Tahun

Foto : DERRICK CEYRAC / AFP

Kapal keruk Belanda Saga dari perusahaan Belanda ‘Ballast Harm Dredging’ menyedot pasir di Pantai Le Moulleau di antara Pelabuhan Arcachon dan bukit pasir Pyla, beberapa waktu lalu. PBB memperingatkan pengerukan pasir menyebabkan hilangnya mikro-organisme laut dan mengancam keanekaragaman hayati.

A   A   A   Pengaturan Font

Ini menggunakan apa yang disebut sinyal Sistem Identifikasi Otomatis atau Automatic Identification System (AIS) untuk kapal, dikombinasikan dengan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI), untuk mengidentifikasi operasi kapal pengerukan, termasuk di titik panas seperti Laut Utara dan pantai timur Amerika Serikat.

"Sinyal yang dipancarkan oleh kapal memungkinkan akses terhadap pergerakan setiap kapal di planet ini," kata Peduzzi, menambahkan AI memungkinkan untuk menganalisis tumpukan data yang dikumpulkan.

Proses tersebut masih dalam tahap awal, dan sejauh ini baru separuh kapal yang diawasi. Namun, platform tersebut memperkirakan antara 4 dan 8 miliar ton pasir laut dan sedimen lainnya diambil setiap tahun dari lingkungan laut antara 2012 dan 2019.

"Ini mewakili rata-rata enam miliar ton setiap tahunnya atau setara dengan lebih dari satu juta truk sampah setiap hari," kata Peduzzi.

PBB bertujuan memublikasikan angka-angka 2020-2023 pada akhir 2023. "Namun, sudah jelas bahwa kegiatan-kegiatan ini tidak melambat, melainkan menjadi sangat besar," kata Peduzzi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top