Dukung Kota Dunia untuk Semua, Otorita IKN Luncurkan Pelatihan Coding
IKN Nusantara
Foto: istimewaJAKARTA - Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) meluncurkan program pelatihan Coding Mum, Coding Difabel, dan Solar Mum untuk para ibu, remaja perempuan, dan penyandang disabilitas di calon wilayah IKN yang berada di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Program ini diadakan untuk mendukung Visi Nusantara sebagai "Kota Dunia untuk Semua", serta memberikan perspektif digital dari teknologi, meningkatkan kemandirian dalam pengelolaan energi dan pengembangan bisnis lokal.
"Jangan lelah mempersiapkan diri, Nusantara harus siap menjadi kota yang tidak seperti biasanya," kata Kepala Otorita IKN Bambang Susantono saat meresmikan acara tersebut yang diikuti secara daring di Jakarta, beberapa hari lalu.
Bambang mengatakan Nusantara akan menjadi kota yang cerdas, dengan berbagai macam hal yang terintegrasi dengan aplikasi. Contohnya, kata dia, berbagai surat seperti akta kelahiran, kematian, dan perkawinan semuanya akan terintegrasi dengan aplikasi digital.
Selain itu, interaksi antara pemerintah dan masyarakat juga akan dilakukan dengan seefisien mungkin dengan menggunakan aplikasi digital. "Bahkan nanti bapak dan ibu jangan bawa map untuk datang ke kelurahan, itu kuno, kita harus efisien supaya waktu bapak dan ibu sekalian lebih produktif," ujarnya.
Oleh karena itu, menurut dia, program pelatihan Coding Mum dan Coding Difabel hadir sebagai upaya untuk memperkenalkan para ibu dan penyandang disabilitas dengan dunia digital, khususnya di bidang pemrograman.
Selain itu, program pelatihan Solar Mum juga diadakan sebagai upaya pemberdayaan masyarakat, khususnya bagi para ibu, guna berperan aktif dalam melakukan pemanfaatan energi terbarukan yang menjadi ciri khas Nusantara. "Program seperti ini telah berhasil dilaksanakan di Kenya, India, dan Fiji," tuturnya.
Oleh karena itu, dia berharap program ini dapat memberi manfaat untuk keluarga dan masyarakat, agar IKN menjadi salah satu mesin penggerak ekonomi dan pembangunan Indonesia di masa depan.
Sementara itu, Badan usaha milik Otorita IKN yakni PT Bina Karya Persero mengatakan bahwa Jakarta Intercultural School (JIS) akan membangun sekolah bertaraf internasional di IKN. "(Hal itu) bisa memberikan gambaran kepada investor luar negeri bahwa ada sekolah internasional yang akan dibangun di IKN," kata Direktur Utama PT Bina Karya Persero Boyke P. Soebroto pada Acara Penandatanganan Kesepakatan Yayasan Jakarta Intercultural School dengan PT Bina Karya Persero di Jakarta, beberapa hari lalu.
Boyke mengatakan dengan adanya keberadaan sekolah bertaraf internasional di IKN, maka akan dapat meningkatkan kepercayaan investor asing. "Semoga dengan adanya sekolah sebagus JIS di IKN, bisa menambah kepercayaan dari investor asing lainnya agar tertarik untuk investasi secara penuh di IKN," kata Boyke.
Berita Trending
- 1 Kampanye Akbar, RIDO Bakal Nyanyi Bareng Raja Dangdut Rhoma Irama di Lapangan Banteng
- 2 Dharma-Kun Berjanji Akan Bebaskan Pajak untuk Pengemudi Taksi dan Ojek Online
- 3 Kasad Hadiri Penutupan Lomba Tembak AARM Ke-32 di Filipina
- 4 Cegah Jatuh Korban, Jalur Evakuasi Segera Disiapkan untuk Warga Sekitar Gunung Dempo
- 5 Masyarakat Perlu Dilibatkan Cegah Gangguan Mental Korban Judol