DPRD Rapat paripurna terkait gubernur terpilih
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Rani Mauliani (kedua kiri) saat rapat Badan Musyawarah DPRD bersama Pemprov Jakarta di Jakarta, Senin (13/1).
Foto: ANTARA/Khaerul IzanJAKARTA – DPRD Jakarta siap bermitra dengan gubernur/wagub terpilih untuk membangun Jakarta ke depan agar lebih baik lagi. “Semoga ke depan Jakarta bisa menjadi lebih baik lagi,” tutur Wakil Ketua DPRD Jakarta, Rani Mauliani, Senin (13/1).
Dia mengatakan ini saat rapat Badan Musyawarah bersama Pemprov Jakarta. DPRD menggelar rapat paripurna untuk menetapkan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta hari Selasa (14/1) ini. Kemudian nama gubernur/wagub diserahkan ke Menteri Dalam Negeri untuk disampaikan kepada presiden.
Rapat paripurna hari ini berbarengan dengan penutupan dan pembukaan masa siding. Menurut Rani, Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung dan Rano Karno tidak akan dihadirkan dalam rapat paripurna. Ini karena sifatnya hanya pengumuman dari KPU Jakarta.
Dia menjelaskan, setelah pengumuman tersebut, selanjutnya DPRD akan menyerahkan pengusulan, pengesahan, dan pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih ke Presiden melalui Menteri Dalam Negeri. Sebelumnya, DPRD menerima pengusulan, pengesahan, dan pengangkatan gubernur dan wagub, Jumat (10/1).
Pengusulan, pengesahan, dan pengangkatan tersebut diserahkan langsung Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jakarta, Wahyu Dinata. Penyerahan diterima Ketua DPRD Jakarta, Khoirudin.
Dalam kesempatan yang sama, anggota Komisioner KPU Jakarta, Dody Wijaya menjelaskan, mekanisme setelah diterima dewan, berkas selanjutnya diteruskan kepada presiden melalui mendagri.
Kemudian pengesahan atau pelantikan gubernur dan wagub dilakukan 20 hari setelah berkas sampai di Kemendagri. “Pengesahan pengangkatan pasangan gubernur dan wagub dilakukan presiden dan menteri dalam waktu paling lama 20 hari setelah berkas diterima presiden,” jelas Rani.
Siap Komunikasi
Sementara itu, penjabat Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi, menyatakan siap berkomunikasi dengan tim transisi. Menurut Teguh,kemarin diadakan pertemuan Sekretaris Daerah Marullah Matali dengan tim transisi. Teguh mengaku sudah berkomunikasi dengan Ketua tim Transisi
Teguh mengaku sebenarnya sudah beberapa kali menjalin komunikasi secara informal dengan Pramono dan Rano secara langsung. Namun, pertemuan formal baru dilakukan kemarin. Dia juga telah menyampaikan kepada Pramono, siap berkomunikasi dengan tim transisinya.
Sebelumnya, Pramono Anung telah membentuk tim transisi untuk mempersiapkan proses peralihan pemerintahan sebelum resmi dilantik sebagai Gubernur Jakarta. Pramono menjelaskan, tim transisi akan bekerja selama jeda waktu sampai pelantikan. Tim Transisi terbagi ke dalam empat bagian: tim inti, bidang teknis, bidang kebijakan, dan tim pendukung.
Pada bagian lain Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) Jakarta juga siap menyukseskan program-program pemberdayaan 650.000 pedagang kaki lima (PKL) dan UMKM. Ini adalah salah satu program yang diusung Pramono Anung dan Rano Karno, saat berkampanye.
Ketua Umum DPP APKLI, Ali Mahsun Atmo, minta jajaran pengurus Jakarta untuk mendukung penuh guna menyukseskan kepemimpinan Pramono Anung. Pramono adalah Dewan Kehormatan APKLI.
- Baca Juga: Krisis Global Mendorong Perusahaan mem-PHK
- Baca Juga: Stok Darah Pmi Jakarta Barat Kosong
Ali yakin 650.000 PKL dan UMKM Jakarta, lima tahun ke depan akan maju. Hidup mereka semakin sejahtera. “Kami yakin program ini akan mampu menyalakan kesejahteraan PKL dan UMKM seluruh Nusantara di bawah kepemimpinan Gubernur Pramono Anung,” katanya.
Berita Trending
- 1 Selama 2023-2024, ASDP Kumpulkan 1,72 Ton Sampah Plastik
- 2 Kemenperin Desak Produsen Otomotif Tiongkok di Indonesia Tingkatkan Penggunaan Komponen Lokal
- 3 Jepang Siap Dukung Upaya RI Wujudkan Swasembada Energi
- 4 Irena Sebut Transisi Energi Indonesia Tuai Perhatian Khusus
- 5 Perkuat Kolaborasi, PM Jepang Dukung Indonesia untuk Jadi Anggota Penuh OECD