
Donald Trump Klaim Empat Perusahaan Tertarik Beli TikTok
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump
Foto: ANTARA/XinhuaJAKARTA - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengatakan bahwa pihaknya sedang berdiskusi dengan empat kelompok berbeda mengenai penjualan platform media sosial TikTok yang dimiliki perusahaan asal Tiongkok, ByteDance.
Trump juga mengungkapkan akan mempertimbangkan semua opsi terkait penjualan TikTok mengingat keempat pihak tersebut menunjukkan prospek yang positif, sebagaimana dilaporkan Hindustan Times pada Senin (10/3).
TikTok saat ini telah berada di bawah pengawasan ketat di Amerika Serikat karena masalah keamanan data, yang mendorong upaya untuk mengalihkan kepemilikannya ke perusahaan Amerika Serikat. Bulan lalu, Wakil Presiden JD Vance dan Penasihat Keamanan Nasional Michael Walz ditugaskan untuk mengawasi negosiasi penjualan yang potensial.
Pada Kamis (6/3), Trump menyatakan bahwa ia mungkin akan memperpanjang batas waktu bagi ByteDance, perusahaan induk TikTok, untuk menjual platform tersebut dari tenggat waktu yang sebelumnya ditetapkan yakni tanggal 5 April 2025, atau menghadapi ancaman pemblokiran di Amerika Serikat.
Pernyataan ini muncul menjelang tenggat waktu yang telah diperpanjang selama 75 hari melalui perintah eksekutif yang dikeluarkan Trump pada Januari lalu. Perpanjangan ini sementara waktu memungkinkan TikTok tetap beroperasi setelah aplikasi tersebut sempat tutup pada 19 Januari 2025 karena melewati batas waktu yang ditetapkan oleh regulator.
Sikap Trump yang lebih terbuka terhadap perpanjangan tenggat waktu ini menunjukkan pergeseran dari upaya sebelumnya untuk sepenuhnya melarang TikTok. Baru-baru ini, ia mengusulkan agar Amerika Serikat memperoleh 50 persen saham TikTok melalui perusahaan patungan yang mungkin melibatkan dana investasi negara. Ant/I-1
Berita Trending
- 1 Ini Tujuh Remaja yang Diamankan Polisi, Diduga Terlibat Tawuran di Jakpus
- 2 Cemari Lingkungan, Pengelola 7 TPA Open Dumping Bakal Dipidana
- 3 Penerbitan Surat Edaran THR Ditunda
- 4 Regulasi Jaminan Sosial Dirombak, Ini Aturan Baru dari Menaker
- 5 Perluas Jangkauan, Manulife Indonesia Resmikan Kantor Pemasaran Mandiri di PIK
Berita Terkini
-
Wamenkomdigi dorong platform digital dukung jurnalisme berkualitas
-
Danlanud Sultan Hasanuddin Terima Kunjungan Tim BPK RI
-
Gubernur dan Wagub NTT Meluncurkan Enam Program “Quick Win NTT”
-
Kereta Api Jadi Primadona, KAI Angkut 78,5 Juta Orang dalam 2 Bulan
-
Peremajaan Tanggul di Jawa Sedang Dipersiapkan Secara Bertahap