DNA Tunjukkan Suku Maya Rutin Adakan Pengorbanan Manusia
Pengorbanan Rutin
Chichén Itzá adalah salah satu kota terpenting dalam peradaban Maya kuno, terutama antara 800 dan 1000 M, ketika wilayah lain di benua Amerika mengalami kemunduran. Pengorbanan anak secara ritual tampaknya telah menjadi acara rutin di Chichén Itzá, tetapi banyak aspek dari praktik tersebut masih belum jelas.
Anak-anak yang dianalisis oleh Del Castillo-Chávez dan rekan-rekannya ditemukan pada 1960-an di sebuah ruang bawah tanah yang disebutchultúndan sebuah gua di sebelahnya, dekat Sacred Cenote. Sisa-sisa jasad tersebut tidak menunjukkan tanda-tanda kekerasan, tetapi mereka ditemukan sebagai bagian dari sebuah kuil, yang sekarang hancur karena pekerjaan konstruksi.
Dengan harapan untuk mengidentifikasi jenis kelamin jasad tersebut dan untuk mendapatkan wawasan genetik lainnya. Del Castillo-Chávez bekerja sama dengan imunogenetika Rodrigo Barquera dan paleogenetika Johannes Krause di Institut Max Planck untuk Antropologi Evolusi di Leipzig, Jerman, dan rekan-rekan mereka.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : andes
Komentar
()Muat lainnya