Dinkes Bantul Beri Gizi Balita Cegah 'Stunting'
Kantor Dinkes Bantul.
Foto: ANTARA/Hery SidikBANTUL - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, memberikan tambahan makanan dan gizi kepada bayi usia bawah lima tahun atau balita melalui kader-kader pos pelayanan terpadu atau puskesmas yang ada di tiap-tiap pedukuhan selama musim pandemi Covid-19.
"Pemberian gizi tetap kita berikan melalui kader PKK di Posyandu secara door to door, jadi kelompok keluarga yang mungkin dekat jaraknya tidak terlalu jauh dijadikan satu," kata Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Bantul, Fauzan di Bantul, Minggu (16/8).
Menurut Fauzan seperti dikutip dari Antara, pemberian gizi kepada balita dari rumah ke rumah itu karena dalam pencegahan stunting atau kekerdilan harus ada pemeriksaan kondisi balita yang kontinyu, tidak cuma diberikan di awal kemudian berhenti. Sementara dalam kondisi pandemi Covid-19 pengawasan pemantauan tinggi badan balita ini agak terhambat.
Dia mengatakan, hal itu karena tidak boleh ada kegiatan pengumpulan massa dalam satu titik, termasuk di kegiatan posyandu yang selama ini rutin diselenggarakan di tingkat pedukuhan, sebagai upaya penerapan protokol kesehatan pencegahan penularan virus korona.
"Jadi kita memang memberikan kelonggaran kepada teman-teman puskesmas sebagai ujung tombak di masyarakat silakan dalam pengukuran tidak harus membuka posyandu bareng-bareng, karena memang di Bantul masih dalam suasana belum zona hijau atau belum aman dari Covid-19," ujarnya. mar/N-3
Redaktur: Marcellus Widiarto
Penulis: Marcellus Widiarto
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Respons CEO OpenAI tentang Model AI Tiongkok DeepSeek-R1: 'Mengesankan'
- 2 Setelah Trump Ancam Akan Kenakan Tarif Impor, Akhirnya Kolombia Bersedia Terima Deportasi dari AS
- 3 Thailand Ingin Kereta Cepat ke Tiongkok Beroperasi pada 2030
- 4 Diprediksi Berkinerja Mocer 2025, IHSG Sepanjang Tahun Ini Menguat 1,22 Persen
- 5 Incar Kemenangan Penting, MU Butuh Konsistensi