
Dinas Pendidikan Mimika Menganggarkan Rp18 Miliar untuk Membantu Mahasiswa Amungme-Kamoro
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mimika Jeni Usmani.
Foto: ANTARATIMIKA – Dinas Pendidikan Kabupaten Mimika, Papua Tengah tahun ini menganggarkan Rp18 miliar yang bersumber dari dana otonomi khusus (Otsus) untuk membantu biaya perkuliahan mahasiswa Amungme dan Kamoro.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mimika Jeni Usmani di Timika, Senin (17/3), mengatakan saat ini pihaknya sementara melakukan verifikasi di setiap perguruan tinggi di daerah ini untuk memastikan mahasiswa Amungme dan Kamoro benar-benar berkuliah di universitas tersebut.
"Proses verifikasi ini bertujuan untuk memastikan dasar hukum bagi penerima bantuan," katanya.
- Baca Juga: Polres Bangka Tengah Gelar Upacara HKN
- Baca Juga: Kapal rute Buli-Bitung bawa delapan orang tenggelam
Menurut Jeni, setelah proses verifikasi selesai dilakukan maka pihaknya akan mengajukan Surat Keputusan (SK) kepada kepala daerah setempat.
"Setelah SK ini diterbitkan maka bantuan tersebut langsung disalurkan ke rekening masing-masing penerima," ujarnya.
Dia menjelaskan selain mahasiswa Amungme dan Kamoro, anggaran tersebut juga diperuntukkan bagi mahasiswa Papua lainnya namun dengan syarat utama ialah terdaftar sebagai mahasiswa yang masih aktif.
"Pada 2024 kami menerima data dari Kantor Bagian Sumber Daya Manusia (SDM) kemudian dilakukan verifikasi ditemukan sebanyak 100 mahasiswa yang sudah tidak aktif kuliah," katanya.
Dia menambahkan bagi mahasiswa penerimabeasiswa dari sumber yang lain maka tidak lagi mendapatkan bantuan dari pemerintah karena untuk menghindari penyalahgunaan anggaran.
Berita Trending
- 1 Negara Paling Aktif dalam Penggunaan Energi Terbarukan
- 2 Pemko Pekanbaru Tetap Pantau Kebutuhan Warga Terdampak Banjir
- 3 Empat Kecamatan Dilanda Banjir, Pemkab Kapuas Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana
- 4 Wakil Ketua DPR lepas 100 bus Mudik Basamo ke Sumbar
- 5 Produktivitas RI 10 Persen di Bawah Rata-Rata Negara ASEAN
Berita Terkini
-
Pembahasan Pasal-pasal RUU TNI Transparan
-
Otirita IKN Sebut AIIB Melihat IKN sebagai Proyek Strategis dan Berpotensi Besar
-
Revisi UU Sisdiknas Jangan Terpengaruh oleh Dinamika Politik, Kebijakan Jangan Terjebak Tren Sesaat
-
Pemerintah Percepat Pengangkatan CPNS 2024 dan PPPK, tapi Tetap Didasarkan Meritokrasi
-
Polres Batang siapkan skema rakayasa arus mudik cegah kemacetan