Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis

Dijanjikan Crypto Gratis, Pengguna Worldcoin Merasa Dirampok

Foto : Istimewa

Seorang operator Orb menunjukkan perangkat tersebut kepada sekelompok wanita di Indonesia.

A   A   A   Pengaturan Font

Blania mengatakan, Worldcoin pada akhirnya akan menjadi yayasan nirlaba. Tetapi sementara perusahaan mengatakan yayasan itu akan diatur dengan cara yang terdesentralisasi, itu belum membagikan rincian spesifik tentang bagaimana yayasan semacam itu akan berfungsi, atau bagaimana data dapat digunakan. Blania juga mengatakan perusahaan berencana untuk membuka semua teknologinya dalam beberapa minggu mendatang.

Jika teknologi pencocokan iris-hash bekerja, Worldcoin akan memecahkan masalah rumit: membuktikan bahwa avatar online yang diberikan adalah orang yang hidup dan bernafas, dan bukan bot tanpa mengungkapkan identitas mereka atau mengorbankan privasi mereka. Peneliti teknologi menyebutnya "bukti kepribadian"; mirip dengan captcha, teka-teki visual atau audio "Saya bukan robot" yang terkadang harus Anda pecahkan saat mengakses situs web.

Faktanya, dalam presentasi rahasia yang diulas oleh BuzzFeed News, Worldcoin mengatakan bahwa teknologinya "adalah jenis CAPTCHA baru untuk Web3," frasa umum untuk rangkaian luas teknologi berdasarkan blockchain.

"Apakah ini perusahaan mata uang digital, atau apakah ini broker data?"

Blania menggambarkan dunia futuristik yang dipenuhi Orbs dengan berbagai bentuk dan ukuran, di mana setiap orang akan diberi kode unik dan anonim yang ditautkan ke iris mata mereka yang dapat mereka gunakan untuk masuk ke sejumlah aplikasi berbasis web dan blockchain.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top