Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

“Dieng Culture Festival" Kemeriahan Pesta Budaya Dataran Tinggi

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Selama berkeliling desa, anak-anak rambut gimbal ini dikawal para sesepuh, tokoh masyarakat, kelompok paguyuban seni tradisional, serta masyarakat. Setelah pencukuran diadakan upacaraLarungyang dalam bahasa Indonesia berarti hanyut, berupa menghanyutkan rambut anak-anak gimbal. Filosofi dari ritual ini adalah untuk membuang segala petaka yang ada dalam diri peserta ruwatan.

Rambut gimbal merupakan salah satu inti sekaligus keunikan dari DCF. Keunikan lainnya suhu Dieng ketika DCF berlangsung berada ada kondisi sangat dingin, yang membuat pengunjung seakan berada di negara empat musim. Diperkaya dengan ragam acara lain dan dikemas secara profesional festival ini menjadi semakin menarik.

Yang menarik lagi pada DCF momen ini ketika langit cerah, biasanya munculnya fenomenaBun Upas. FenomenaBun Upasdari kata embun dan racun, muncul ketika suhu mencapai dibawah nol derajat.

Suhu rendah menjadikan tanaman kentang sebagai komoditas pertanian andalan banyak yang mati. Namun bagi pengunjung acaraBun Upassangat dinanti, karena mereka bisa melihat salju beku di atas rerumputan dan tanaman sayuran. hay/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top