Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Pastikan Optimalisasi RS Apung di Raja Ampat
Foto : ANTARA/Yuvesius Lasa Banafanu
Dewan Pengawas BPJS Kesehatan dan Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) serta Kementerian Kesehatan RI saat melakukan kunjungan ke Kabupaten Raja Ampat, Rabu (26/6/2024).
Sampai dengan saat ini sudah terdapat tiga Rumah Sakit Apung yang berkolaborasi dengan BPJS Kesehatan. Tujuannya adalah mengoptimalkan layanan kesehatan kepada masyarakat yang kemudian berdampak positif terhadap kesehatan masyarakat.
Dia berharap kerja sama ini dapat berjalan dengan baik, dan terus berkelanjutan demi memperluas akses layanan kesehatan bagi seluruh penduduk Indonesia.
"Selamat melayani masyarakat, demi memberikan keadilan dan kesetaraan layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat termasuk seluruh peserta Program JKN," kata Inda.
Ketua Pelaksana Harian Yayasan Dokter Peduli DoctorSHARE, Tutuk Utama Nuradhimengatakan,RSA Nusa Waluya II merupakan salah satu RSA yang dikelola Yayasan Dokter Peduli.
Baca Juga :
Kemenkes: Kasus DBD Masih Akan Meningkat
Dia menyebutkan, selama dua bulan berlabuh di Fafanlap, total pasien yang telah dilayani kurang lebih sudah sekitar 3.000 orang yang berasal dari pulau-pulau sekitar.
Selain pengobatan, pihaknya juga melakukan kegiatan promosi kesehatan, seperti berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Daerah untuk penyuluhan dan pencegahan penyakit-penyakit Tuberkulosis (TB), Human Immunodeficiency Virus (HIV), dan penurunan angka kematian ibu hamil akibat anemia.
Selain pengobatan, pihaknya juga melakukan kegiatan promosi kesehatan, seperti berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Daerah untuk penyuluhan dan pencegahan penyakit-penyakit Tuberkulosis (TB), Human Immunodeficiency Virus (HIV), dan penurunan angka kematian ibu hamil akibat anemia.
Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara
Komentar
()Muat lainnya