Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis
Nilai Tukar I RI Harus Dorong Industri Manufaktur dan Jasa yang Bernilai Tambah Tinggi

Depresiasi Rupiah yang Berlebihan Tingkatkan Tekanan Inflasi

Foto : Sumber: Bank Indonesia - koran jakarta /ones
A   A   A   Pengaturan Font

"Kebijakan fiskal dan moneter harus lebih sinkron dalam menghadapi kondisi ini. Pemerintah perlu mempertimbangkan insentif bagi ekskomoditas ekspor yang terdampak serta berupaya untuk mengurangi ketergantungan pada impor," tambahnya.

Dia juga meminta pemerintah dan BI agar memperkuat cadangan devisa sebagai upaya untuk menstabilkan nilai tukar dan mengurangi volatilitas.

"Peningkatan cadangan devisa memberikan kepercayaan lebih kepada pasar dan menunjukkan komitmen pemerintah dalam menjaga stabilitas ekonomi," jelasnya.

Selain itu, upaya untuk meningkatkan daya saing produk domestik di pasar internasional harus diperkuat agar Indonesia tidak hanya bergantung pada ekspor komoditas mentah.

Dalam jangka panjang, Aloysius menekankan pentingnya diversifikasi ekonomi dan pengembangan sektor-sektor yang memiliki nilai tambah tinggi. "Kebergantungan pada ekspor komoditas membuat ekonomi rentan terhadap fluktuasi harga global. Kita perlu mendorong industri manufaktur dan jasa yang memiliki nilai tambah lebih tinggi untuk menciptakan ekonomi yang lebih resilient," pungkas Aloysius.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top