Demi Misi Besar Ini, Indonesia dan Amerika Serikat Gelar Latihan Militer Multinasional
Perwakilan Indonesia dan AS membuka Garuda Canti Dharma 2022.
Dalam acara pembukaan pada 18 Juli, Penjabat Wakil Duta Besar AS Kyle Richardson menyampaikan apresiasi kepada pemerintah Indonesia, TNI, dan PMPP Indonesia yang telah menjadi tuan rumah untuk latihan tahun ini.
"Bagi para penjaga perdamaian dan pelatih penjaga perdamaian yang telah melakukan perjalanan dari lima benua, mewakili 22 negara, saya berterima kasih kepada Anda dan pemerintah Anda karena telah berupaya hadir di sini saat kita bangkit dari pandemi global," kata Richardson.
"Latihan ini akan mempersiapkan pasukan penjaga perdamaian secara lebih baik saat penempatan PBB yang akan datang, dan lebih mempersiapkan Anda untuk melatih sesama anggota penjaga perdamaian," ujarnya.
Garuda Canti Dharma 2022 terdiri dari kegiatan pelatihan staf operasi pemeliharaan perdamaian PBB, kegiatan pelatihan lapangan, dan kegiatan peningkatan kemampuan kritis di PMPP, yang secara keseluruhan akan menitikberatkan pada operasi perdamaian dan stabilitas PBB dan internasional.
TNI tahun ini mengundang personel militer dari Argentina, Australia, Bangladesh, Kanada, Fiji, Jepang, Malaysia, Nepal, Selandia Baru, Filipina, Afrika Selatan, Korea Selatan, Sri Lanka, Thailand, dan Vietnam untuk berpartisipasi.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya