Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

AS-Korsel Memulai Latihan Militer di Tengah Ancaman Rudal Korut  

Foto : Yonhap

Personel angkatan udara Korea Selatan dan AS mengambil bagian dalam latihan gabungan di Pusat Operasi Udara dan Luar Angkasa Korea di Pangkalan Udara Osan di Pyeongtaek, 60 km selatan Seoul pada 4 Maret 2024, dalam foto yang disediakan oleh Angkatan Udara Korea Selatan.

A   A   A   Pengaturan Font

SEOUL - Korea Selatan dan Amerika Serikat memulai latihan militer gabungan besar-besaran pada Senin (4/3) untuk memperkuat pencegahan terhadap ancaman nuklir dan rudal Korea Utara.

Dilaporkan Yonhap, latihan tahunan Freedom Shield dimulai selama 11 hari di tengah meningkatnya ketegangan akibat serangan senjata Pyongyang yang terus berlanjut, termasuk penembakan artileri di dekat perbatasan laut barat dan serangkaian peluncuran rudal.

Latihan musim semi ini menandai latihan pertama setelah Pyongyang pada November lalu membatalkan perjanjian militer antar-Korea tahun 2018 yang dirancang untuk mengurangi ketegangan di sepanjang perbatasan, sehingga meningkatkan kekhawatiran Korea Utara kemungkinan melakukan demonstrasi militer yang provokatif.

Pyongyang telah lama mengecam latihan militer AS dan sekutunya sebagai latihan invasi terhadap negaranya dan memiliki rekam jejak melakukan peluncuran rudal sebagai protes atas latihan tersebut. Namun Seoul dan Washington mengatakan latihan tersebut murni bersifat defensif.

Militer Korea Selatan dan AS mengatakan latihan terbaru ini bertujuan untuk meningkatkan postur pertahanan gabungan mereka, dan menekankan bahwa latihan tersebut akan fokus pada operasi multi-domain dengan memanfaatkan aset darat, laut, udara, dunia maya, dan luar angkasa, serta melawan operasi nuklir Korea Utara.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Lili Lestari

Komentar

Komentar
()

Top