Dalam Seminggu Terjadi Dua Kali Penembakan Massal di AS
SELIDIKI LOKASI PENEMBAKAN I Jaksa Wilayah Boulder County Michael Dougherty (kedua dari kanan), bersama sejumlah penyidik sedang memeriksa toko grosir King Soopers di Boulder, Colorado setelah penembakan massal pada Senin (22/3).
"Banyak dari penembakan tersebut melibatkan kekerasan geng, perkelahian, dan insiden rumah tangga, di mana pelaku mengetahui korbannya," kata Profesor Peterson.
Penelitian awal menunjukkan pengangguran yang meluas, tekanan keuangan, peningkatan kecanduan narkoba dan alkohol, dan kurangnya akses ke sumber daya masyarakat akibat pandemi, berkontribusi pada peningkatan penembakan di 2020.
Polisi tidak mengatakan apa yang mungkin memotivasi pria bersenjata di Colorado, yang ditahan. Di Atlanta, penembakan itu memicu seruan untuk menghentikan kejahatan rasial terhadap orang Asia-Amerika, yang telah meningkat selama pandemi.
Kepala Polisi Boulder, Maris Herold, menerangkan aparat kepolisian menerima laporan telepon tentang letusan senjata dan seseorang dengan "senapan patroli" sekitar pukul 14.30 waktu setempat. Senjata yang digunakan dalam penembakan itu adalah senapan jenis AR-15.
Pelaku Ditangkap
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Khairil Huda
Komentar
()Muat lainnya