Cisaat Jadi Lokus Stunting, Puan Maharani Hadirkan Kelor Sebagai Solusi
"Pokoknya, untuk mencegah stunting, pasti TNI bantu," ujarnya.
Warga peserta kegiatan mengatakan kegiatan HaloPuan memberi banyak informasi yang inspiratif. Maya, seorang mahasiswi, mengaku baru tahu bahwa stunting bisa dicegah sejak dini, yakni sejak dirinya masih menjadi calon ibu dengan cara memperhatikan asupan makanan.
"Saya juga baru tahu bahwa daun kelor ternyata memiliki banyak manfaat," katanya. "Semoga kegiatan seperti ini tetap berlanjut."
Demikian pula yang disampaikan Siti Nuraini, ibu dari balita bernama Fawaz Ahsan (2 tahun). "Karena mengikuti kegiatan ini, saja jadi ingin lebih memperhatikan pola makan anak saya, dan ingin memanfaatkan bubuk daun kelor dengan mencampurkannya ke makanan sehari-hari Fawaz karena kandungan gizinya banyak, seperti Vitamin A, B, dan C."
Di akhir kegiatan ini, HaloPuan membagikan paket makanan tambahan kepada warga peserta, termasuk di dalamnya 400 gram bubuk daun kelor. "Kami bisa menjadikan bubuk kelor ini sebagai makanan tambahan pengganti biskuit," kata Erna, seorang kader posyandu di Desa Cisaat.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya