Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Cegah Tahanan Melarikan Diri, Petugas Lapas di Sumsel Diingatkan Tingkatkan Kewaspadaan Akhir Pekan

Foto : ANTARA/Yudi Abdullah

Kakanwil Kemenkumham Sumsel, Ilham Djaya mengingatkan petugas lapas Kayu Agung tingkatkan kewaspadaan di akhir pekan.

A   A   A   Pengaturan Font

Semua pihak terkait diminta membantu mencegah tahanan melarikan diri, petugas Lapas di Sumsel diingatkan tingkatkan kewaspadaan akhir pekan.

Palembang - Cegah tahanan melarikan diri. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sumatera Selatan, lham Djaya mengingatkan petugas lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan negara (rutan) meningkatkan kewaspadaan pada akhir pekan.

'Saya mengingatkan seluruh petugas lapas dan rutan di 17 kabupaten dan kota di provinsi ini untuk meningkatkan kewaspadaan dengan terus lakukan deteksi dini guna mencegah potensi adanya gangguan keamanan dan ketertiban serta tahanan kabur/melarikan diri," kata Ilham Djaya di Palembang Minggu.

Untuk mengingatkan petugas lapas dan rutan meningkatkan kewaspadaan sebagai tindakan antisipasi timbulnya permasalahan tersebut, dia bersama tim mengagendakan secara acak kunjungan ke lapas dan rutan pada akhir pekan.

Salah satu lapas yang masuk agenda 'monitoring' lembaga pemasyarakatan/dikunjungi pada pekan pertama Maret 2023 ini yakni Lapas Kelas IIB Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir.

Dalam kunjungan itu, Kakanwil Ilham Djaya didampingi Kepala Lapas Kayu Agung, Reza Meidiansyah Purnama bersama pejabat struktural, dan Kasubbag Humas, RB, dan TI, Hamsir.

Pada kunjungan tersebut, Kakanwil Ilham mengajak seluruh petugas Lapas Kayu Agung untuk meningkatkan kewaspadaan dengan terus melakukan deteksi dini untuk mencegah potensi adanya gangguan keamanan dan ketertiban di lingkungan lapas.

"Akhir pekan jangan membuat kita lengah, petugas keamanan harus terus dalam kondisi waspada, lakukan kontrol, cek titik rawan secara menyeluruh, termasuk potensi terjadinya tahanan kabur dan kebakaran," ujar Ilham.

Selain itu, Kakanwil Ilham juga meminta pada setiap akhir pekan dan hari libur agar tenaga kesehatan (dokter dan perawat) wajib ada yang siaga (standby) dengan diatur jadwal piket bagi tenaga kesehatan.

"Akhir pekan dan hari libur wajib ada tenaga kesehatan yang standby, berjaga-jaga apabila ada warga binaan kita yang sakit sehingga pelayanan tetap berjalan, apalagi di hari libur ini sangat riskan," ujarnya.

Dia menjelaskan, petugas pemasyarakatan memiliki tugas pelayanan masyarakat dan juga pelayanan kepada aparat penegak hukum (APH).

Pelayanan masyarakat terdiri pelayanan bagi warga binaan sendiri serta pelayanan kepada pengunjung, sementara pelayanan kepada APH, terdiri pelayanan tahanan, sidang, penyidikan, dan sebagainya.

Untuk itu, terus berikan pelayanan terbaik dengan cara yang humanis, jalin sinergi dengan berbagai instansi terkait.

Selain itu, Ilham Djaya juga mengingatkan agar dalam pelaksanaan tugas harus menjalankan dan menegakkan SOP, jangan ada diskriminasi pelayanan, jangan ada unsur kekerasan, dan juga jangan ada pegawai yang terlibat narkoba.

Kakanwil Ilham Djaya meyakini Lapas Kayu Agung akan terus maju, lantaran pejabat struktural yang dimiliki merupakan generasi muda, mulai dari Kepala Lapas hingga pejabat terendahnya.

"Saya melihat di sini pejabatnya muda-muda semua, tentu dengan kondisi ini diharapkan memberikan dampak positif bagi kemajuan instansi," kata Kakanwil Kemenkumham Sumsel.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top