Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Carrie Lam Sebut Pemilu Tidak Resmi Dapat Langgar UU Keamanan

Foto : ANTARA FOTO/REUTERS/Lam Yik

Warga memakai masker pelindung menyusul penyebaran penyakit virus korona  berbaris mengantre untuk memberikan suara dalam pemilihan utama yang bertujuan memilih kandidat demokrasi untuk pemilihan pada September di Hong Kong, Tiongkok, Minggu (12/7).

A   A   A   Pengaturan Font

HONG KONG - Pemimpin Hong Kong, Carrie Lam, mengatakan pada Senin (13/7) bahwa pemilihan tidak resmi di seluruh kota yang dilakukan oleh kelompok pro-demokrasi selama akhir pekan mungkin telah melanggar undang-undang keamanan nasional baru karena "menumbangkan kekuatan negara".

Pemilu akhir pekan lalu menarik lebih dari 600.000 suara, dalam apa yang digambarkan oleh demokrat sebagai protes simbolis untuk menentang UU baru yang diberlakukan oleh Tiongkok di Hong Kong.

Pemungutan suara di sekitar 250 tempat diselenggarakan untuk memutuskan kandidat pro-demokrasi terkuat untuk mengikuti pemilihan kunci Dewan Legislatif pada September.

Kubu oposisi kota itu bertujuan untuk merebut kendali mayoritas di badan legislatif dengan 70 kursi untuk pertama kalinya dari saingan-saingan pro-Beijing dengan mengendarai gelombang sentimen anti-Tiongkok yang digerakkan oleh undang-undang, yang menurut para kritikus telah sangat merusak kebebasan Hong Kong.

Kota ini kembali ke pemerintahan China pada 1997 dengan jaminan otonomi luas.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top