Cape Verde, Pusat Perdagangan Portugis di Pesisir Barat Afrika
Pada akhirnya populasi budak di kepulauan menjadi bercampur secara ras dan hanya memiliki sedikit ikatan budaya dengan Eropa pada abad ke-17. Akhirnya pada 1975 pulau-pulau tersebut memperoleh kemerdekaan dari Portugis.
Hubungan Perdagangan
Pada 1466, Kerajaan Portugis telah memberikan hak kepada penduduk Cape Verde untuk berdagang dengan komunitas pesisir Afrika, dengan diberi pengecualian pajak. Ada beberapa syarat seperti hanya penduduk yang sudah empat tahun berada di pulau tersebut yang bisa berdagang dan hanya bisa dengan barang dari Kepulauan Cape Verde.
Bantuan ini kemungkinan besar diberikan karena pertanian di pulau itu tidak dapat diandalkan. Pengaturan ini berarti bahwa pemukiman dagang Portugis didirikan di benua tersebut, yang dapat mengambil keuntungan dari perdagangan Afrika yang terorganisir dengan baik. Perdagangan membawa barang-barang dari pedalaman melalui sungai-sungai besar (misalnya Gambia dan Senegal) ke pantai.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya