Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Burjo dan Kolak Pisang dari Tentara di Bulan Puasa

Foto : Istimewa

Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Pamtas Yonif 131/Braja Sakti membagikan takjil berupa bubur kacang hijau dan kolak pisang kepada warga di perbatasan Papua.

A   A   A   Pengaturan Font

JAYAPURA - Bubur kacang hijau atau lebih dikenal dengan sebutan burjo memang cocok untuk makanan buka puasa atau takjil. Nah, soal burjo ini ada sedikit cerita menarik di tapal batas Papua.

Ceritanya begini. Mengutip keterangan pers Puspen TNI yang diterima Koran Jakarta, Minggu (18/4), kegiatan bagi takjil tak hanya dilakukan oleh kelompok remaja mesjid atau organisasi sosial masyarakat lainnya. Tapi, tentara pun tak mau ketinggalan. Seperti yang dilakukan sejumlah personel TNI yang tergabung dalam Satgas Pamtas Yonif 131/Braja Sakti.

Mereka ini, kini sedang ditugaskan menjaga tapal batas Negara di perbatasan Indonesia dengan Papua Nugini. Nah, di bulan Ramadan ini, mereka juga tak ketinggalan menebar berkah. Salah satu caranya dengan membagikan takjil kepada masyarakat.

Takjil yang dibagikan para tentara penjaga kedaulatan Negara ini berupa bubur kacang hijau atau burjo dan kolak psang. Takjil burjo dan kolak pisang ini dibagikan kepada masyarakat Kampung Skouw, Distrik Muara Tami, Papua.

"Pembagian takjil berupa bubur kacang hijau dan kolak pisang tersebut merupakan bentuk perhatian Satgas Pamtas Yonif 131/Braja Sakti dalam usaha meningkatkan asupan gizi sekaligus mempererat tali silaturahmi dan kemanunggalan TNI dengan warga setempat," kata Komandan Pos (Danpos) Ramil Tami Lettu Inf Jinopen Arman dalam keterangannya.

Kata Lettu Arman, ada sekitar 300 bungkus takjil untuk berbuka puasa yang dibagikan. Takjil ini dibagikan kepada pengendara yang melintas didepan Pos Ramil Tami. Selain itu juga, para prajurit berkeliling ke rumah-rumah warga yang berada di Kampung Skouw untuk diberikan takjil.

"Kegiatan berbagi takjil ini merupakan salah satu kegiatan untuk menebar kebaikan di bulan suci Ramadhan, khususnya di wilayah perbatasan RI-PNG," ucapnya.

Sanuddin, salah satu tokoh masyarakat Kampung Skouw, mengucapkan terima kasih atas kepedulian para prajurit Satgas Yonif 131/Braja Sakti di bulan Ramadhan ini. Pembagian takjil cukup bermanfaat bagi masyarakat.

"Kegiatan berbagi takjil seperti ini, membuat kami masyarakat yang tinggal di perbatasan terkesan dan bangga terhadap TNI," katanya.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top