Buktikan Kesetiaan pada NKRI, Masyarakat Papua Serahkan Belasan Senjata Api dan Amunisi kepada TNI

Komandan Korem 173/Praja Vira Braja Brigjen TNI Taufan Gestoro menerima penyerahan puluhan pucuk senjata dan amunisi dari masyarakat Papua, pada Kamis (1/9).

Bertempat di Aula Yudha Korem 173, 14 pucuk senjata api organik dan rakitan beserta 15 butir amunisi campuran diserahkan warga kepada pihak Satuan Tugas Pengamanan TNI dan Tim Intel Korem 173/PVB di Papua dari beberapa wilayah tanggung jawab Korem 173/PVB di antaranya, Kabupaten Puncak Jaya, Puncak, Deiyai dan Paniai, Intan Jaya.

Taufan menyebut langkah penyerahan senjata ini membuktikan keberadaan satuan tugas TNI dapat diterima dengan baik dan memberikan rasa aman di tengah masyarakat.

"Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang dengan kesadaran telah menyerahkan senjata dan amunisi secara sukarela. Hal ini menandakan bahwa masyarakat saat ini sudah lebih mengerti dan memahami keberadaan satuan tugas TNI di daerahnya," kata Danrem, seperti dikutip dari Antara.

Adapun Taufan menuturkan 14 senpi yang diserahkan langsung Kasiintel Korem 173/PVB Letkol Kav. Ali Siregar, terdiri dari empat pucuk senpi laras panjang dan 10 pucuk senpi laras pendek.

Senjata ini selanjutnya diserahkan kepada Denpal Biak sebagai pembina material.

Sebagai informasi, penyerahan senpi beserta amunisi merupakan hasil pembinaan oleh Satgas TNI dan tim intel yang berada di wilayah jajaran Kolakops Korem 173/PVB.

Korem 173/PVB sendiri merupakan komando pelaksana operasi yang mempunyai wilayah tanggung jawab meliputi tiga wilayah adat, yakni wilayah adat Saereri yang meliputi kawasan Teluk Cenderawasih, wilayah adat Lapago meliputi Puncak Jaya dan Kabupaten Puncak, dan wilayah adat Meepago di antaranya meliputi Kabupaten Paniai dan Dogiyai.

Taufan lantas menyampaikan rasa hormat dan penghargaan yang tulus kepada seluruh prajurit yang tergabung dalam satuan tugas di wilayah Korem 173/PVB.

"Saya mengajak kepada seluruh masyarakat Papua agar bersama-sama bahu-membahu membangun Papua yang damai untuk kemajuan Papua pada masa yang akan datang," ujarnya.