![Bukan IQ, Ini 4 Alasan HRD Lebih Pilih Karyawan dengan EQ Tinggi](https://koran-jakarta.com/images/article/bukan-iq-ini-4-alasan-hrd-lebih-pilih-karyawan-dengan-eq-tinggi-230308173256.jpeg)
Bukan IQ, Ini 4 Alasan HRD Lebih Pilih Karyawan dengan EQ Tinggi
![Bukan IQ, Ini 4 Alasan HRD Lebih Pilih Karyawan dengan EQ Tinggi](https://koran-jakarta.com/images/article/bukan-iq-ini-4-alasan-hrd-lebih-pilih-karyawan-dengan-eq-tinggi-230308173256.jpeg)
Ilustrasi pemimpin dengan EQ tinggi.
Psikolog Daniel Goleman dalam bukunya yang berjudul "Emotional Intelligence: Why Can Leph Than IQ", menjelaskan EQ sebagai gagasan yang mencakup serangkaian keterampilan termasuk motivasi diri, empati, kompetensi sosial dalam hubungan interpersonal, dan kendali atas suatu dorongan.
Dengan EQ, seseorang dapat mengenali dan memahami dirinya sendiri juga orang lain. EQ juga melibatkan kemampuan untuk mengekspresikan emosi secara tepat dan efektif, serta memanfaatkan emosi untuk membantu dalam pengambilan keputusan, menyelesaikan masalah, dan berinteraksi dengan orang lain secara positif.
Manfaat EQ dalam Dunia Kerja
Seperti halnya keterampilan keras lainnya, keterampilan interpersonal sangat penting untuk sukses di tempat kerja dan itu diinformasikan oleh EQ Anda.
Halaman Selanjutnya....
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya